• Login
  • Register
Bacaini.id
Saturday, August 2, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Hal Remeh Pemicu Fried Rice Syndrome yang Bisa Renggut Nyawa

ditulis oleh Editor
02/08/2025
Durasi baca: 3 menit
514 10
0
Makanan sisa bisa menimbulkan Fried Rice syndrome atau sindrom nasi goreng

Makanan sisa memicu Fried Rice Syndrome yang Bisa merenggut nyawa. (foto/ilustrasi/freepik)

Bacaini.ID, KEDIRI – Fried rice syndrome atau sindrom nasi goreng adalah reaksi keracunan makanan yang bisa mengakibatkan kematian.

Sindrom nasi goreng mengacu pada keracunan makanan akibat bakteri bernama Bacillus cereus.

Risiko terjadi ketika makanan yang dimasak dibiarkan pada suhu ruangan terlalu lama.

Kasus kematian akibat sindrom nasi goreng ini pernah viral di media sosial internasional yang menimpa seorang mahasiswa berusia 20 tahun.

Mahasiswa tersebut meninggal setelah dilaporkan memakan spageti yang sebelumnya telah ia masak dan dimasukkan ke kulkas.

Lima hari kemudian, ia hangatkan kembali makanan tersebut dan menyantapnya. Makanan ‘basi’ ini merenggut nyawanya.

Meskipun kematian jarang terjadi, Baccilus cereus dapat menyebabkan penyakit gastrointestinal, saluran pencernaan, jika makanan tidak disimpan dengan benar.

Berikut hal-hal yang perlu diketahui tentang sindrom nasi goreng agar waspada, dikutip dari Swinburne Universy of Technology.

Apa itu ‘sindrom nasi goreng’?

Baccilus cereus merupakan bakteri umum yang ditemukan di seluruh lingkungan.

Bakteri ini akan menimbulkan masalah jika masuk ke dalam makanan tertentu yang dimasak dan tidak disimpan dengan benar.

Makanan bertepung seperti nasi dan pasta sering menjadi penyebabnya. Namun bisa juga terjadi pada makanan lain, seperti sayuran matang dan hidangan daging.

Bakteri tertentu dapat menghasilkan racun. Semakin lama makanan yang seharusnya didinginkan disimpan pada suhu ruangan semakin besar kemungkinan racun ini berkembang biak.

Baccilus cereus lebih berbahaya karena menghasilkan sejenis sel yang disebut spora, yang sangat tahan terhadap pemanasan.

Jika memanaskan sisa makanan pada suhu tinggi dapat membunuh jenis bakteri lain, ini tidak berlaku bagi bakteri Baccilus cereus.

Gejala sindrom nasi goreng

Gejala infeksi B. cereus meliputi diare dan muntah. Ada dua jenis infeksi B. cereus, satu biasanya disertai diare, dan yang lainnya disertai muntah.

Penyakit cenderung sembuh dalam beberapa hari, tetapi orang-orang yang rentan, seperti anak-anak atau mereka yang punya kondisi kesehatan tertentu, mungkin lebih memerlukan perhatian medis.

Tip Menghindari Risiko Sindrom Nasi Goreng

Ketahui kapan harus memanaskan makanan dan mendinginkannya.

Setelah memasak makanan dan ingin menyimpannya sebagian untuk dimakan nanti, pisahkan makanan yang akan dimakan dan yang disimpan di kulkas.

Masukkan ke kulkas dengan segera bagian makanan yang disimpan.

Jangan biarkan masakan terlalu lama terkena udara. Sebagai panduan umum, ikuti aturan dua jam-empat jam.

Artinya, jika masakan berada di suhu ruang hingga dua jam, aman untuk dikonsumsi.

Namun jika sudah berada di luar kulkas lebih dari dua jam, segera konsumsi dan buang sisanya.

Jika sudah berada di luar kulkas lebih dari empat jam, ini akan menjadi risiko.

Penulis: Bromo Liem

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Makanan sisa bisa menimbulkan Fried Rice syndrome atau sindrom nasi goreng

Hal Remeh Pemicu Fried Rice Syndrome yang Bisa Renggut Nyawa

Petugas memadamkan api yang membakar kios Pasar Kampak di Kabupaten Trenggalek

Kebakaran 3 Kios Pasar Trenggalek Rugikan Pedagang Setengah Miliar

Pemuda di Lampung mengikuti tradisi budaya lempar selendang

Budaya Lempar Selendang, Cara Pemuda Lampung Berburu Jodoh

  • Habis Mak Rini Terbitlah Rijanto-Beky, PAN: Bukan Pertandingan Balas Dendam, Tapi…

    Soal Jabatan Sekda Pemkab Blitar Terkesan Slintutan

    1450 shares
    Share 580 Tweet 363
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15458 shares
    Share 6183 Tweet 3865
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16599 shares
    Share 6640 Tweet 4150
  • Viral Panitia Karnaval Sound Horeg di Blitar Mutung Karena Tak Dapat Izin

    588 shares
    Share 235 Tweet 147
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10865 shares
    Share 4346 Tweet 2716

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist