Bacaini.id, MALANG – Siapa sangka, kawasan pegunungan yang ada di dekat Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, menjadi habitat burung elang jawa. Burung yang menjadi maskot satwa langka di Indonesia ini hidup tepat di aliran air banjir bandang tahun 2021 lalu.
Kawasan Gunung Pucung sendiri memang masih menjadi bagian dari Gunung Arjuna yang masih terjaga dari jejak manusia. Keberadaan elang jawa menandakan ekosistem di kawasan tersebut masih terjaga dengan baik.
Founder Profauna, Rosek Nur Sahid mengatakan, pada saat patroli satwa yang juga dilakukan dengan pemasangan kamera trap, pihaknya menjumpai tiga ekor burung elang jawa di Kawasan Gunung Pucung.
“Pantauan kami ada tiga ekor elang jawa. Bahkan juga ditemukan macan tutul jawa, tapi tidak terekam kamera,” kata Rosek kepada Bacaini.id, Sabtu, 19 Agustus 2023.
Keberadaan satwa langka itu menandakan bahwa ekosistem hutan di lereng Gunung Arjuna harus dijaga dengan baik. Tidak hanya salah satu pihak, tapi juga menjadi kewajiban masyarakat.
Sejauh ini, lanjut Rosek, dalam upaya pelestarian hutan, Profauna melibatkan petani hutan yang tergabung di Kelompok Perhutanan Sosial-Kelompok Tani Hutan (KPS KTH) Wonomulyo Desa Bulukerto. Tujuannya agar hutan di sana tetap lestari.
“Ekosistem di hutan Gunung Pucung sangat penting sehingga perlu dijaga. Jangan sampai terjadi alih fungsi yang mengancam keanekaragaman hayati. Apalagi di sini ada elang jawa yang populasinya hampir punah,” tandasnya.
Penulis: A.Ulul
Editor: Novira