Kediri – Salah satu destinasi wisata kuliner di Kabupaten Kediri yang pada libur cuti bersama, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, diserbu pengunjung adalah Cafe 66, yang ada di Desa Selopagung, Kecamatan Semen Kabupaten Kediri.
Tak tanggung-tanggung, dalam sehari, cafe yang berkonsep hutan pinus tersebut menampung hampir seribuan orang dari berbagai daerah.
Hal tersebut disampaikan oleh Irvan Sulistiawan, salah satu pengelola cafe 66, menurutnya kunjungan sebanyak itu adalah yang pertama, selama dibuka pada bulan Juli, selama masa pandemi berlangsung. “Libur maulid ini dalam sehari bisa sampai mendekati seribu orang,” katanya.
Kendati demikian, menurut Irvan, pengelola tidak begitu saja membebaskan pengunjung untuk keluar masuk di cafe 66. Ada persyaratan yang harus dipatuhi pengunjung saat datang, diantaranya memakai masker, tes suhu badan, dan mau cuci tangan.
“Kami sampai menyediakan masker untuk dijual di pengunjung yang tidak memakai masker. Jadi tidak ada alasan untuk tidak patuh protokol,” katanya.
Tak cukup sampai disitu, pengelola juga membuat kasir menjadi dua tempat, hal itu dilakukan untuk menghindari adanya antrean, mengingat banyaknya pengunjung yang datang. “Kalau tempat duduknya saya kira antar pengunjung sudah ada gang yang cukup lebar,” tuturnya.
Irvan juga mengatakan, dalam sehari omset yang didapat bisa mencapai RP 7 juta, namun kadang bisa lebih jika hujan tidak turun saat cafe dibuka. “kendala saat hujan, pengunjung berkurang, karena memang disini tempatnya outdoor. Ada sih yang sudah ada atapnya tapi tidak semua.
Irvan juga menyebut, untuk pembukaan cafe 66 telah mendapatkan ijin dari berbagai pihak, termasuk yang terpenting, dalam hal ini adalah Satgas Covid, baik tingkat desa maupun kecamatan. “Untuk pembukaan ini kami juga sudah ijin di Kepolisian, mereka juga sudah datang kemari untuk memberikan sosialisasi. Kadang setiap seminggu sekali ada pihak kepolisian dan gugus tugas juga yang datang,” katanya.
Untuk diketahui cafe 66 merupakan salah satu cafe yang berada di jalur utama menuju tempat wisata Air Terjun Dholo, tak hanya cafe 66, berdasarkan pantauan Bacaini.id, beberapa cafe yang berada di jalur tersebut juga banyak dikunjungi.(Karebet)