Bacaini.id, KEDIRI – Ratusan driver taksi dan ojek online divaksinasi secara drive thru hari ini. Setiap pengemudi yang mendatangi halaman Balai Kota Kediri akan mendapat vaksin secara gratis.
Dengan tertib para pengumudi taksi dan ojek online mengantre di halaman balai kota. Pengendara motor tinggal tak perlu turun dari kendaraan saat vaksin. Sementara pengemudi mobil akan didatangi petugas di kabin kendaraan untuk disuntik lengan kirinya.
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan sistem Drive Thru diterapkan untuk menekan potensi kerumunan saat vaksin. Karena beberapa kali vaksinasi yang dilakukan di klinik kesehatan masih menimbulkan kerumunan.
baca ini Walikota Kediri: Vaksin Akan Percuma Jika Mudik Diperbolehkan
“Ini pertama kali kami lakukan, beberapa kali pelaksanaan vaksinasi kami evaluasi masih menimbulkan kerumunan. Jadi kami coba Drive Thru ini harapannya bisa menekan terjadinya kerumunan. Ini juga lebih simple ya, setelah disuntik, observasi sebentar, terus cabut,” terangnya kepada Bacaini.id, Senin 5 April 2021.
Menurut Walikota dengan sistem Drive Thru ini pelayanan vaksinasi bisa berjalan lebih simple dan dan efektif karena tidak memerlukan banyak waktu.
Abu juga mengatakan driver taksi dan ojek online merupakan salah satu sasaran prioritas vaksin karena mereka sebagai pelayan publik. Dengan mobilitas tinggi, mereka berpotensi memaparkan sekaligus terpapar.
“Kan setiap hari mereka bertemu banyak orang, melayani banyak orang, bahkan berkali-kali dalam satu hari. Jadi ini juga menjadi juknis dari kementrian,” imbuh Walikota.
baca ini Pemkab Kediri Prioritaskan Pensiunan PNS Divaksin
Lebih lanjut Abu mengatakan peserta vaksin bukan hanya driver dengan KTP Kota Kediri. Peserta juga merupakan driver online yang melayani pelanggan di Kota Kediri.
“Mereka ada yang berdomisili di Gringging, Semen, Nganjuk dan lainnya. Tetapi mereka mencari nafkahnya di Kota Kediri, jadi ya kami berikan vaksin disini,” tutup Abu.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri, dr Fauzan Adima mengatakan vaksin driver taksi dan ojek online hari ini dilakukan untuk 150 dosis vaksin Sinovac.
“Dengan drive thru harapannya lebih efektif, efisien dan lebih cepat, sehingga proses vaksinasi bisa lebih cepat lagi. Tentu agar semua sasaran vaksinasi keseluruhan segera tercapai dan cepat selesai,” papar Fauzan.
Rencananya besok akan dilakukan vaksinasi untuk ulansia dengan menggunakan sistem drive thru. Jika penerapan drive thru terbukti lebih efektif, maka vaksinasi akan terus dilakukan dengan sistem yang sama.
“Untuk kendala mungkin salah satunya saat proses screening, karena menggunakan kendaraan sehinga lebih sulit untuk komunikasi antara vaksinator dengan peserta vaksin, tidak senyaman ketika dilakukan secara manual,” pungkasnya.
Untuk diketahui, vaksinasi di Kota Kediri sudah mencapai 22.000 sasaran. Kota Kediri termasuk dalam nomor 5 tercepat di Provinsi Jawa Timur dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW
Tonton video: