Bacaini.ID, TRENGGALEK – Pemerintah Kabupaten Trenggalek tengah menyiapkan langkah inovatif guna meningkatkan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak, sekaligus menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Program ini akan dikemas dengan pendekatan menyenangkan, salah satunya melalui undian berhadiah bagi wajib pajak.
Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin mengungkapkan, Pemkab tidak ingin hanya menuntut kewajiban warga, tetapi juga memberikan apresiasi bagi mereka yang taat membayar pajak.
“Nanti orang yang bayar pajak itu kita kasih kupon undian. Di akhir tahun, wajib pajak bisa ikut undian yang akan diadakan per kecamatan,” ujar Bupati yang akrab disapa Mas Ipin, Rabu (11/6/2025)
Program ini akan dijalankan bersamaan dengan rencana pembentukan Dinas Pendapatan. Lembaga baru ini akan memiliki peran strategis dalam optimalisasi PAD, termasuk melakukan penindakan terhadap pelanggaran.
Tak hanya sektor pajak, skema undian juga akan diterapkan dalam pengelolaan parkir. Mas Ipin menyebut, warga yang menggunakan parkir resmi akan diberikan voucher, yang juga berkesempatan diikutkan dalam undian berhadiah.
“Parkir biar enggak liar, kita kasih voucher. Vouchernya ada undian lagi nanti. Tapi semua ini butuh tim yang solid, termasuk untuk penindakan,” jelasnya.
Ia menilai, kebocoran PAD selama ini terjadi karena belum adanya struktur khusus yang fokus mengelola pendapatan secara menyeluruh.
Karena itu, pembentukan Dinas Pendapatan dianggap sebagai langkah penting untuk memperkuat pengawasan dan tata kelola.
Mas Ipin juga menegaskan bahwa Pemkab akan tetap mengedepankan aspek keadilan sosial. Warga miskin yang diberdayakan melalui pengelolaan aset daerah tidak akan dibebani kewajiban menyetor PAD.
“Kalau ada aset yang kita kelola untuk warga miskin, mereka enggak perlu setor PAD dulu. Bisa berdaya saja sudah cukup jadi bentuk keberkahan untuk daerah,” tegasnya.
Ia berharap, sinergi antara pendekatan penegakan dan pemberdayaan dapat menciptakan ekosistem ekonomi yang sehat sekaligus adil di Trenggalek.