Bacaini.id, KEDIRI – Kesebelasan Persik Kediri takluk di kandang sendiri dalam uji coba melawan Persipura Jayapura, Sabtu, 5 Mei 2021 sore. Pelatih Persik Joko ‘Gethuk’ Susilo berdalih kekalahan ini akibat terlalu mengandalkan Bagas di lini depan.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Brawijaya Kediri, gol Persik Kediri satu-satunya dicetak oleh Andri Ibo melalui tendangan penalti di menit 39. Persik Kediri unggul 1-0 hingga turun minum.
Memasuki babak kedua tim tamu mulai menunjukkan kualitasnya. Skuad Mutiara Hitam membalas dua gol sekaligus ke gawang Persik dan berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan tim tamu.
Pelatih Kepala Persik Kediri, Joko ‘Gethuk’ Susilo mengaku kecewa dengan hasil pertandingan itu. Namun dia berjanji akan segera melakukan koreksi atas permainan anak asuhnya agar tak terulang saat melakoni Liga 1 mendatang.
baca ini Laga Uji Coba Ridwan dan Agung Absen Karena Cedera
“Kalau hasil kita kecewa ya, tapi memang kita gunakan untuk simulasi. Kita punya tiga alternatif yang dicoba. Pemain semua turun ke lapangan dengan durasi 30 menitan. Tetapi mungkin karena di depan memang hanya mengandalkan Bagas, ya gak masalah untuk hasil ini,” terang Gethuk usai pertandingan.
Formasi depan yang hanya mengandalkan Bagas, menurut Joko menjadi penyebab tumpulnya serangan Persik. Meski demikian, dia mengaku bersyukur bisa segera mengetahui kelemahan Persik ini dan segera memperbaiki.
Gethuk juga sudah memiliki gambaran ke depan bagaimana kesebelasan yang ditanganinya nanti akan melakoni turnamen Liga 1. Termasuk alternatif formasi dan pola permainan yang akan dikembangkan setelah evaluasi nanti.
Gethuk juga mengaku sudah mengantongi kelemahan dan kelebihan dari alternatif simulasi yang diterapkan selama pertandingan uji coba berlangsung. Termasuk strategi yang terbukti ampuh membuat tim Mutiara Hitam kesulitan menembus pertahanan Macan Putih.
“Itu strategi yang kita terapkan pada awal pertandingan. Persipura kesulitan mencetak gol ke gawang kami, hingga akhirnya gawang kita aman hingga babak pertama usai,” tambahnya.
Gethuk juga mengaku gol balasan dari lawan merupakan miskomunikasi yang terjadi antar pemain. Untuk itu Pelatih Kepala Persik Kediri itu akan melakukan pembenahan tim di mana letak kelemahan bisa lebih diminimalisir.
Gethuk akan fokus membentuk koordinasi antar pemain, karena selama pertandingan koordinasi antar pemain dinilai masih kurang. “Masih ada sisa waktu sebelum Liga 1 kita akan koreksi, evaluasi untuk pembenahan tim. Selain itu kita akan terus forsir fisik dan juga mental pemain,” pungkasnya.
Jacksen Puji Formasi Persik
Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago mengatakan pertandingan uji coba pertama yang dilakukan dengan tim sesama Liga 1 berlangsung seru. Tantangan dan atmosfer pertandingan berlangsung berbeda dan menyerupai pertandingan resmi.
“Mereka (Persik) punya formasi yang berbeda sampai kita kesulitan menembus pertahanan Persik Kediri. Mereka berjuang dari awal sampai akhir, setiap pertandingan punya cerita yang berbeda,” ucapnya.
Bagi Jacksen, strategi yang diterapkan Persik Kediri memberi pelajaran tersendiri bagi tim besutannya. Senada dengan Joko Susilo, kekalahan tim Persik dikatakannya terjadi karena miskomunikasi pemain belakang.
Pelatih asal Brazil itu menyebut gol Persipura juga terjadi karena keberuntungan. Bahkan Jacksen juga memuji formasi yang disuguhkan tim kebanggaan Kota Kediri yang dipilih sebagai lawan uji coba yang pas sebagai persiapan menghadapi Piala AFC.
“Trimakasih sekali untuk Persik Kediri, pertandingan tadi sangat sengit. Terutama aspek taktikal yang diterapkan, mereka memberi sebuah formasi yang saat ini sedang tren. Ini jadi catatan tersendiri buat kami,” tutup Jacksen.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW
Tonton video: