KEDIRI – Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri belum dapat memastikan pembelajaran tatap muka akan dilakukan pada awal tahun 2021 mendatang, meskipun telah ada lampu hijau dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, Sujud Winarko mengatakan, keputusan dari pusat, tidak bisa serta-merta dapat dilakukan, jika kondisi daerah belum memungkinkan. Apalagi melihat statistik covid di Kediri masih belum stabil seperti sekarang.
“Kita masih akan bahas lagi dengan gugus tugas, BPBD dan Dinas Kesehatan Setempat,” jelas Sujud saat dikonfirmasi bacaini.id, Sabtu, 21 Nopember 2020.
Dia juga mengatakan, meskipun telah mendapat lampu hijau, situasi dan kondisi di masing-masing daerah tidaklah sama. Tentunya itu akan menjadikan pertimbangan.
Disinggung mengenai persiapan yang akan dilakukan untuk kegiatan pembelajaran tatap muka, Sujud mengatakan, Kabupaten Kediri telah mempersiapkan hal tersebut sejak jauh-jauh hari sebelum adanya himbauan dari kementrian. “Terkait dengan protokol kesehatan, mulai dari tempat cuci tangan, hand sanitizer, penyemprotan desinfektan, kami sudah siap,” kata Sujud.
Bahkan pemerintah setempat juga telah menyiapkan masker untuk keperluan anak didik dalam melakukan pembelajaran tatap muka. Selain masker pemerintah juga siap melakukan penyemprotan desinfektan keseluruh sekolah. “Selain persiapan itu juga sudah dilakukan,” katanya.
Pemerintah Kabupaten Kediri bukan diam saja dengan himbauan tersebut, tetapi saat ini pihak terkait telah melakukan kajian ulang untuk pembukaan sekolah dengan sistim tatap muka. “Yang jelas, tenaga pendidik, lembaga dan peralatan sudah siap, tinggal sesuaikan kondisi alam,” pungkasnya.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: Karebet
Comments 1