Bacaini.id, KEDIRI – Dinas Pendidikan Kota Kediri menggelar kegiatan Sosialisasi Pembinaan PTK Paud dan Pendidikan Non Formal. Sebanyak 100 guru ASN jenjang Paud dan TK turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, Siswanto menyampaikan beberapa hal yang diharapkan menjadi fokus para guru. Salah satu dan yang paling utama adalah terkait dengan pencegahan tindak kekerasan seksual pada anak.
“Upaya pencegahan kekerasan seksual pada anak merupakan langkah preventif yang harus digaungkan oleh para guru,” kata Siswanto di Ruang Aula Ki Hajar Dewantara, Dinas Pendidikan Kota Kediri, Rabu, 20 Juli 2022.
Siswanto mengungkapkan, berdasarkan data yang dirilis Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak, sejak 1 Januari 2022 hingga saat ini, tercatat sebanyak 12.767 kasus kekerasan seksual yang terjadi pada anak.
Sebagai tindakan pencegahan, para guru harus mulai memberikan pengertian kepada anak-anak. Mereka harus tahu bahwa anggota tubuh yang boleh disentuh sebagai rasa sayang hanya pada bagian kepala, tangan, dan kaki. Sedangkan bagian tubuh yang berada di dalam pakaian, hanya mereka sendiri yang boleh menyentuh.
“Tegaskan pada anak-anak jika ada orang lain menyentuh bagian tubuh yang tertutup pakaian, mereka harus berani bilang tidak dan harus melapor kepada ayah ibunya,” tegasnya.
Agar lebih efektif, lanjut Siswanto, para guru bisa mengajarkan perilaku tersebut serta mengenalkan anggota tubuh kepada anak-anak melalui lagu. Menurut laman Parenting Indonesia, lagu memiliki segudang manfaat bagi tumbuh kembang anak, yakni sebagai sarana pendidikan, berkomunikasi serta mendekatkan hubungan.
“Kalau pakai lagu, anak-anak akan lebih mudah menangkap pesan yang disampaikan guru ketimbang hanya mendengar penjelasan, sehingga informasi yang disampaikan bisa lebih mudah diterima,” tandasnya.
Melalui sosialisasi ini Dinas Pendidikan Kota Kediri berharap agar anak-anak memiliki pemahaman terhadap tindakan yang mengarah kepada kekerasan seksual sejak usia dini serta tidak takut untuk berkata ‘tidak’.
Penulis: Novira