Bacaini.ID, BLITAR – Ada banyak cara memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) pada 20 Mei 2025.
Tidak ingin melewatkan momentum, KAI Daop 7 Madiun merayakan Harkitnas 2025 dengan menggandeng Railfans atau komunitas pecinta kereta api di Kota Blitar.
Peringatan Harkitnas sekaligus jadi momentum mensosialisasikan keselamatan dan keamanan perjalanan KA di perlintasan sebidang (JPL), tepatnya di JPL 196 Blitar.
“Kami mengajak railfans untuk melakukan kegiatan ini mengingat bahwa anggota railfans merupakan anak-anak muda sebagai generasi penerus bangsa,” ujar Rokhmad Makin Zainul, Manager Humas Daop 7 Madiun dalam keterangannya Selasa (20/5/2025).
“Banyak kegiatan positif yang dapat dilakukan untuk menularkan semangat kepahlawanan kepada anak muda. Salah satunya dengan melakukan kegiatan sosialisasi keselamatan dan keamanan perjalanan KA di perlintasan sebidang (JPL),” tambahnya.
Sosialisasi yang bertepatan peringatan Hari Kebangkitan Nasional juga bagian dari upaya KAI Daop 7 Madiun untuk mengedukasi masyarakat.
Khususnya untuk para pengguna jalan raya agar senantiasa disiplin dalam berlalu lintas saat melintasi perlintasan sebidang.
Zainul menegaskan ulang UU No 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, khususnya Pasal 124 yang menyatakan kewajiban pengguna jalan mendahulukan perjalanan kereta api.
“Pada perpotongan sebidang antara jalur kereta api dan jalan, pemakai jalan wajib mendahulukan perjalanan kereta api,” tegasnya.
Selain itu juga UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Pasal 114, yang sanksinya diatur dalam Pasal 296.
Bahwa pada perlintasan sebidang antara jalur kereta api dan jalan, pengemudi kendaraan wajib berhenti ketika sinyal sudah berbunyi, palang pintu kereta api sudah mulai ditutup, dan/atau ada isyarat lain.
Kemudian mendahulukan kereta api dan memberikan hak utama kepada kendaraan yang lebih dahulu melintasi rel.
“Keselamatan berlalu lintas di perlintasan sebidang adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya KAI dan pemerintah daerah, tetapi juga seluruh pengguna jalan raya. Mari kita bersama-sama meningkatkan kepatuhan demi keselamatan bersama,” tambah Zainul.
Sementara peringatan Hari Kebangkitan Nasional juga dirayakan dengan aktifitas membersihkan los Depo Kereta Blitar sekaligus mencuci kereta dan lokomotif KA Brantas.
Dengan mengusung tema ‘Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat’, KAI Daop 7 Madiun bukan hanya mengenang masa lalu.
Tetapi juga harus mewujudkan melalui sebuah kerja nyata untuk kemajuan perusahaan dan kebermanfaatan bagi masyarakat.
“Makna dari kegiatan ini adalah untuk menyampaikan kepada masyarakat, khususnya pelanggan setia KA, bahwa komitmen KAI adalah terus meningkatkan pelayanan, salah satunya dengan menyediakan sarana yang andal, siap operasi, bersih, dan nyaman,” pungkas Zainul.
Penulis: Solichan Arif