Bacaini.ID, SITUBONDO – Calon Bupati petahana Situbondo Jawa Timur Karna Suswandi hampir bisa dipastikan gagal melanjutkan pemerintahan.
Berdasarkan hasil hitung cepat Pilkada Situbondo, pasangan Karna Suswandi- Khoirani hanya meraih dukungan suara 48 persen. Sedangkan rivalnya, pasangan Rio Prayogo-Ulfiyah unggul 52 persen.
Cabup Karna Suswandi diketahui berstatus tersangka korupsi pengelolaan dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) 2021-2024.
Karna Suswandi yang sempat mengklaim menang, pada akhirnya mengucapkan selamat kepada pasangan Rio Prayogo-Ulfiyah.
“Kami pasangan urut 2 mengucapkan selamat pada pasangan mas Rio dan Ulfi terpilih berdasarkan hasil perhitungan sementara,” ujar Karna Suswandi di Pendopo Situbondo Kamis siang (28/11/2024).
Kemenangan pasangan Rio Prayogo-Ulfiyah langsung dirayakan oleh ribuan pendukungnya dengan berkonvoi keliling kota.
Cabup Rio Prayogo meminta massanya untuk tidak terlalu bereuforia berlebihan.
“Jangan sampai ada yang konvoi dengan knalpot brong, saya mau pulang ke trebungan, jangan terlalu euforia,” pesanya Rabu malam (27/11/2024).
Pada Kamis (28/11/2024) Cabup Rio Prayogo melakukan rilis kemenangan. Sesuai real count, kata dia, pasangan Rio Prayogo-Ulfiah menang 52 persen.
“Kita pastikan kita menang,” tegasnya.
Seperti diketahui, meski berstatus sebagai tersangka kasus korupsi, dukungan kepada cabup Karna Suswandi cukup kuat.
Salah satunya dari pengusaha HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy. Khalilur R Abdullah Sahlawiy atau akrab dipanggil Jih Lilur terang-terangan menyatakan dukungannya.
Sebagai Ketua Rapodo (Raja Politik Situbondo), yakni organ relawan pemenangan, Jih Lilur siap memenangkan pasangan Karna Suswandi- Khoirani di Pilkada Situbondo 2024.
“Saya ketua tim raja politik Situbondo (Rapodo) menyatakan mendukung Karna Suswandi dan Nyai Khoirani,” tegasnya beberapa waktu lalu.
Penulis: Jaenal
Editor: Solichan Arif