• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, September 1, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Beda Dengan Aoka dan Okko, Roti Orion Tak Memakai Pengawet Sejak Kolonial

ditulis oleh redaksi
23/07/2024
Durasi baca: 2 menit
515 21
0

Pabrik roti Orion didirikan oleh Soebandi Hertanto (Tan Thwan Kwie), seorang keturunan Tionghoa, di atas tanah seluas 600 m2. Usaha ini bertahan turun temurun dengan mempertahankan teknik produksi jadul. Alih-alih memakai peralatan masak modern, pembuatan roti Orion masih menggunakan cara dan peralatan tradisional. Termasuk oven berbasis kayu bakar.

Meski memakai teknik konvensional, usaha ini terbukti bertahan hingga tiga generasi. Mulai era Soebandi Hertanto (Tan Thwan Kwie) sebagai pendiri, dilanjutkan Sugeng Prawono (Liem yan khing), dan Hartono Prawono (Liem Hong djien) sebagai generasi ketiga.

Pola pemasarannya juga menggunakan rombong kayuh dengan sistem jual-setor. Dengan logo jempol tangan, roti Orion benar-benar jempolan.

Penulis: Hari Tri Wasono

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Page 2 of 2
Prev12
Tags: pengawet kosmetikroti aokaroti okkoroti orion
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

rekaman CCTV mobil BMW M4 coupe yang dikemudikan wabup Blitar

Wabup Blitar Unggah Video Laka BMW M4, Warganet: Kirain Lagi Mendem

Menjadi Wakil Rakyat Tidak Cukup Dengan Tenar, Kaya, dan Pintar

Menjadi Wakil Rakyat Tidak Cukup Dengan Tenar, Kaya, dan Pintar

Dindik Kota Kediri Lakukan Sosialisasi Jadwal Pelaksanaan PPDB 2023

Usai Kerusuhan, Pembelajaran PAUD Sampai SMA Dilakukan di Rumah

  • Bupati Blitar merayakan puncak hari jadi yang dibayangi isu gratifikasi

    Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2894 shares
    Share 1158 Tweet 724
  • Huru-hara Aksi Massa di Blitar Ambyar Dilawan Warga

    660 shares
    Share 264 Tweet 165
  • Kronologi Diduga Mobil Wabup Blitar Tanpa Nopol Lepas Kendali

    727 shares
    Share 291 Tweet 182
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15528 shares
    Share 6211 Tweet 3882
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16613 shares
    Share 6645 Tweet 4153

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist