• Login
  • Register
Bacaini.id
Thursday, August 21, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Banjir Campur Limbah Pabrik Bikin Warga di Tulungagung Resah

ditulis oleh Editor
26/10/2022
Durasi baca: 3 menit
543 5
0
Banjir Campur Limbah Pabrik Bikin Warga di Tulungagung Resah

Kondisi banjir bercampur limbah menggenangi rumah warga di Desa Sidorejo, Kecamatan Kauman, Tulungagung. Foto: Bacaini/Setiawan

Bacaini.id, TULUNGAGUNG – Ratusan warga di dua desa, Kecamatan Kauman, Tulungagung terdampak banjir bercampur limbah Pabrik Gula (PG) Modjopanggoong. Air bercampur limbah ini berwarna hitam, baunya tidak sedap hingga mengeluarkan asap karena suhunya panas.

Salah satu warga terdampak, Siti Heni Setyowati (28) mengatakan, banjir bercampur limbah sudah terjadi sejak Jumat, 21 Oktober 2022. Meski sempat surut pada Sabtu sore, 22 Oktober 2022, tetapi keesokan harinya banjir bercampur limbah kembali terjadi.

“Hari Minggu (23 Oktober 2022) banjir lagi sampai hari ini. Bahkan air banjir ini setinggi perut orang dewasa sampai masuk ke rumah warga,” kata Siti kepada Bacaini.id, Rabu, 26 Oktober 2022.

Menurutnya, banjir ini tidak biasa karena airnya berwarna hitam dan terlihat mengandung minyak. Selain itu air banjir ini cenderung panas sampai mengeluarkan bau menyengat. Kondisi ini terjadi karena air banjir bercampur dengan limbah pabrik.

“Anehnya, air bercampur limbah ini datangnya waktu maghrib,” ujanya.

Hal yang sama diungkapkan Subroto (58) bahwa banjir bercampur limbah ini terjadi di dua RT yakni di Desa Sidorejo dan Desa Panggungrejo, Kecamatan Kauman. Limbah ini berasal dari PG Modjopanggoong yang letaknya berdekatan dengan pemukiman warga.

“Ada ratusan lebih warga yang terdampak banjir bercampur limbah pabrik ini,” imbuh Subroto.

Subroto juga mengungkapkan, kondisi ini terjadi ketika pabrik memasuki masa giling tebu. Tak hanya membuat warga tidak nyaman, banjir bercampur limbah ini membuat tanaman milik warga mati seketika.

“Jelas air ini dari limbah pabrik. Sekarang ini banyak warga yang mulai mengalami gatal-gatal dan nafasnya terganggu akibat bau dari banjir bercampur limbah,” ungkapnya.

Bahkan akibat banjir yang bercampur dengan limbah, membuat warga tidak bisa tidur dengan nyenyak. Selain itu, warga tidak bisa beraktivitas dengan normal. Karena melakukan pembersihan banjir di rumah masing-masing.

“Ketika banjir becampur limbah terjadi, pagi hari warga harus bersih-bersih. Tapi sore harinya banjir lagi, ini membuat warga kesulitan. Apalagi dari pabrik juga belum ada penanganan,” bebernya.

Sementara itu, Humas PG Modjopanggoong, Aziz Rahman mengakui bahwa banjir campur limbah yang terjadi di pemukiman warga memang berasal dari PG Modjopanggoong. Namun, pihaknya memastikan bahwa limbah tersebut aman.

“Itu air jatuhan pendingin ketel, kondisi air aman tidak berbahaya. Meskipun temperatur air yang keluar hangat dan memunculkan bau tidak sedap jika bercampur dengan lumpur,” aku Aziz.

Menurut Aziz, kondisi ini baru pertama kali terjadi. Limbah yang meluap ke pemukiman warga hingga bercampur dengan air banjir ini merupakan dampak dari tingginya debit air Sungai Song, sehingga limbah yang keluar tidak bisa mengalir ke arah selatan seperti seharusnya.

“Kami akan segera mengecek ke lokasi untuk memastikan apakah ada penyumbatan di saluran pembuangan. Selain itu, kami akan koordinasi dengan wilayah hingga desa untuk mengatasi dampak ini,” pungkasnya.

Penulis: Setiawan
Editor: Novira

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: banjir tulungagungPabrik Gula Modjopanggoong
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Mendulang Emas Hijau Demi Masa Depan

Mendulang Emas Hijau Demi Masa Depan

Trenggalek Melawan, Menolak Tambang Demi Masa Depan

Trenggalek Melawan, Menolak Tambang Demi Masa Depan

imigrasi blitar menangkap WN Malaysia di Tulungagung

Imigrasi Blitar Tangkap WN Malaysia di Tulungagung

  • perempuan muda tewas di kamar kos Blitar

    Perempuan Muda Tewas di Kamar Kos Blitar, Korban Pembunuhan?

    698 shares
    Share 279 Tweet 175
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15496 shares
    Share 6198 Tweet 3874
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16604 shares
    Share 6642 Tweet 4151
  • Tubuh Perempuan Muda Tewas di Kamar Kos Blitar Penuh Luka Lebam

    582 shares
    Share 233 Tweet 146
  • Leher Korban Tewas Saat Pesta Miras di Blitar Terungkap Patah

    619 shares
    Share 248 Tweet 155

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist