Bacaini.id – KEDIRI. Sebanyak 42 Kepala Keluarga di Kabupaten Kediri terisolir setelah akses jalan dan jembatan utama di dusun tersebut putus. jembatan dan jalan tersebut putus, setelah diterjang banjir bandang yang membawa material kayu dan batu.
Warga bersama TNI, Senin pagi, bahu membahu menyingkirkan material banjir bandang yang memutus jembatan Dusun Semoyo Desa Blimbing Kediri. satu persatu batu dan kayu mulai disingkirkan warga, agar jembatannya bisa kembali dilalui.
Putusnya jalan dan jembatan semoyo tersebut, terjadi akibat diterjang banjir bandang pada minggu malam. Banyaknya material batu dan kayu akhirnya merusak jembatan dan memutus akses utama keluar masuk di dusun tersebut.
Akibat kejadian itu, 42 kepala keluarga di Dusun Semoyo terisolir. kini warga pun membersihkan material banjir agar akses jalan bisa kembali dilalui, Tutur Djoe Ari, Kades Blimbing
Selain memutus jalan, saluran irigasi dan air minum warga juga putus. akibatnya kini 42 kepala keluarga tersebut terpaksa menggunakan air yang dimilikinya sembari menunggu perbaikan saluran air minum warga.
Kejadian banjir bandang ini merupakan yang pertama kali terjadi di dusun tersebut. diduga banjir bandang itu terjadi akibat sungai yang tertutup longsor serta terjadinya hujan deras lebih dari 4 jam.
Penulis : A.K. Jatmiko
Editor : Budi S.