Bacaini.id, KEDIRI – Kasus gizi buruk menimpa seorang bayi perempuan di Kota Kediri. Kondisi balita bernama Clarisa, putri dari pasangan suami istri yang tinggal di Kelurahan Kemasan, Kecamatan Kota, Kediri tersebut terlihat memprihatinkan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Bacaini.id, bayi berusia 1,6 tahun itu hanya memiliki berat badan tidak lebih dari 4,6 kilogram. Tidak hanya mengalami gizi buruk, bayi malang itu juga menderita kelainan jantung dan tangannya cacat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri, Fauzan Adima mengatakan bahwa pasien tersebut sudah ditangani oleh pihak puskesmas setempat.
“Pasien itu sudah lama dan sudah ditangani puskesmas. Gizi buruk itu bukan karena kurang makanan, tapi karena menderita penyakit bawaan, bayi ini punya kelainan jantung bawaan,” kata Fauzan saat dikonfirmasi Bacaini.id melalui sambungan telepon, Senin, 7 November 2022.
Menurutnya, pasien tersebut juga sudah dirujuk ke RSUD dr. Soetomo, Surabaya karena kondisi gizi buruk pasien tidak terjadi akibat kekurangan asupan makanan, melainkan karena menderita kelainan jantung bawaan. Untuk itu penanganannya hanya bisa dilakukan di rumah sakit tersebut.
“Pasien ini memang harus dioperasi dan hanya di sana (RSUD dr. Soetomo) yang bisa,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri itu juga menyebutkan bahwa berdasarkan informasi dari pihak RSUD dr. Soetomo saat ini masih belum bisa melakukan operasi kepada pasien. Karena ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk melakukan operasi, dua diantaranya terkait dengan usia dan berat badan pasien. Hingga saat ini, balita tersebut masih menjalani rawat jalan.
“Saat ini pasien masih melakukan kontrol rutin. Mungkin nanti kalau berat badan dan usianya sudah memenuhi syarat, baru bisa dilakukan operasi kelainan jantung bawaan,” pungkasnya.
Penulis: Novira