“Jadwalnya berbeda, jadi adik saya tidak bisa mendampingi,” tambah Khoirul.
Keinginan Salami untuk pulang dan membatalkan keberangkatannya pun dituruti oleh petugas. Saat jemaah lain pergi ke bandara, Salami diantar pulang kembali ke Kota Kediri. Menurut Khoirul, pihak keluarga telah mengurus penundaan keberangkatan ibunya ke tanah suci.
“Keluarga sudah mengurus penundaan keberangkatan kepada panitia penyelenggara Ibadah Haji. Semoga tahun depan bisa berangkat sama adik biar ada yang mendampingi,” harapnya.
Salami sendiri merupakan salah satu jemaah calon haji asal Kota Kediri yang berangkat bersama rombongan ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada Minggu, 4 Juni 2023. Rombongan dijadwalkan terbang ke tanah suci dari Bandara Juanda pada Senin, 5 Juni 2023 malam.
Penulis: AK.Jatmiko
Editor: Novira