KEDIRI – Rumah Sakit Nuraini telah merawat empat pasien penderita Covid-19 di Kabupaten Kediri. Rumah sakit ini dijadikan sebagai tempat perawatan khusus Covid-19 untuk menerima pasien rujukan dari Faskes I.
Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dr. Bambang Triyono Putro mengatakan hingga siang ini, sebanyak empat pasien terkonfirmasi Covid-19 sudah menempati rumah sakit tersebut. “Mulai gejala ringan dan sedang yang dirujuk puskesmas, ” kata Bambang kepada Bacaini.id, Selasa 26 Januari 2021.
Menurut Bambang, Rumah Sakit Nuraini juga telah didukung tenaga kesehatan yang khusus menangani pasien Covid-19. Mereka bahkan sudah ada di sana sejak satu minggu lalu. Bambang memastikan rumah sakit ini telah siap merawat pasien yang dirujuk oleh Faskes I dengan diagnosa Covid-19.
Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Kediri Krisna Setiawan mengatakan keberadaan Rumah Sakit Nuraini ini sebagai rumah sakit penyangga.
“Perlu digaris bawahi, fungsi sebagai penyangga itu artinya tidak menerima asesmen awal, hanya menerima pasien rujukan dari fasilitas kesehatan (faskes),” kata Krisna.
Menurutnya, rumah sakit darurat ini tidak serta merta langsung bisa dipergunakan seperti halnya rumah sakit rujukan. Rumah sakit Nuraini diperuntukkan bagi pasien Covid-19 dengan gejala ringan dan juga sedang.
Sedangkan assesmen dari faskes, untuk kelanjutannya masih akan dihahas lebih lanjut apakah dari RSKK dan RSUD SLG sebagai rumah sakit rujukan, atau dari Puskesmas. Selain itu beberapa sarana prasarana (sarpras) juga masih akan diadakan secara bertahap.
“Untuk kapasitas ruang atau tempat tidur yang ada akan dilakukan secara bertahap, kalau jumlahnya kemungkinan bisa sampai 100 tempat tidur,” tuturnya.
Penulis: Novira
Editor: HTW