Bacaini.ID, KEDIRI – Beredar di media sosial X sebuah video yang memperlihatkan ratusan santri Ponpes Lirboyo sedang melakukan pengecoran gedung bertingkat. Pengasuh pondok memastikan pembangunan itu telah melibatkan jasa konstruksi profesional.
Video dengan keterangan “Santri Lirboyo Ngecor” ini menuai beragam komentar dari warganet. Tak sedikit yang mengkhawatirkan kondisi gedung yang dinaiki banyak santri dengan struktur belum jadi.
Komentar lain mengungkapkan bahwa gedung setinggi itu harus menggunakan pondasi dalam, pancang, dan menggunakan software analisa struktur.
Menanggapi hal itu, Pengasuh Ponpes Lirboyo, KH Abdul Muid menegaskan, jika proses pembangunan gedung dengan 4 lantai tersebut telah sesuai standart. Meski pembangunannya dilakukan secara mandiri oleh pihak ponpes, namun telah melibatkan tenaga ahli bangunan.
baca ini Tradisi Roan Pengabdian Santri Untuk Pondok dan Kyai
Mereka yang membuat perencanaan desain, pelaksanaan hingga pengawasan. Sedangkan para santri hanya membantu atau sebagai kuli.
“Untuk proses pembangunan gedung Ponpes memang kita lakukan secara mandiri, namun untuk hal – hal yang penting kita melibatkan pihak profesional, mulai desain oleh insinyur yang bersertifikat, pelaksanaan proses pembangunan, hingga pengawasan dilakukan oleh orang-orang yang ahli di bidangnya,” kata KH Abdul Mu’id, Rabu, 1 Oktober 2025 .
Gus Muid menambahkan, keterlibatan santri dalam proses pembangunan gedung ponpes dilakukan secara sukarela. Mereka melakukannya sebagai ladang amal jariyah dengan kapasitas sebagai tenaga bantu atau kuli.
“Keterlibatan santri dalam hal ini tidak cukup besar, mereka membantu pekerjaan tukang, dengan harapan apa yang mereka lakukan menjadi amal jariyah. Dalam pembangunan itu hanya semacam kuli,” imbuh Gus Muid.
Disinggung mengenai tragedi runtuhnya bangunan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Gus Muid mengucapkan bela sungkawa kepada para korban, serta berempati kepada keluarga besar Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.
“Kejadian di Ponpes Al Khoziny kita ambil ibrohnya, kita ambil hikmahnya, bahwa untuk Ponpes yang melaksanakan proyek pembangunan harus mengedepankan hal-hal yang prinsip. Seperti perencanaan, kemudian konstruksi bangunan sehingga kemudian bangunan tersebut aman,” katanya.
Saat ini Pondok Pesantren Lirboyo sedang melakukan pembangunan gedung untuk menampung para santri yang terus bertambah. Tercatat santri di Pondok Pesantren Lirboyo mencapai 40 ribu.
Penulis: AK Jatmiko
Editor: Hari Tri Wasono