• Login
  • Register
Bacaini.id
Sunday, June 29, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Industri Rakyat Tahu Kuning Kediri Kembali Bergeliat

ditulis oleh redaksi
31/10/2020
Durasi baca: 2 menit
601 45
0
Gawat, Industri Tahu Kediri Mulai Kolaps

Industri tahu kuning di Gang IV Tinalan Kediri. Foto: Istimewa

KEDIRI – Pandemi Covid-19 yang melanda seluruh belahan dunia tak serta merta melumpuhkan perekonomian rakyat. Di Kediri Jawa Timur, sejumlah pelaku industri rumahan tahu kuning mencoba bangkit memulihkan usaha.

Sempat terpuruk akibat pemberlakuan aktivitas masyarakat di awal pandemi, sentra usaha tahu kuning di Kelurahan Tinalan Gang IV Kota Kediri kembali bangkit. Usaha mereka bahkan kembali normal tanpa mengalami kendala penjualan yang berarti. “Momentum libur panjang turut mendongkrak penjualan tahu kuning,” kata Purborini, pemilik usaha tahu kuning merek Populer di Kelurahan Tinalan.

Dia mengatakan usaha tahu kuning memang sempat anjlok saat pandemi berlangsung. Bukan karena pekerja usaha terjangkit covid-19, melainkan langkah penutupan jalan oleh warga yang membuat pengunjung tak bisa masuk.

Kini setelah kesadaran warga untuk menyesuikan diri dengan kehidupan baru (new normal) muncul, industri tahu kuning di tempat ini kembali pulih. Hal ini turut membangkitkan kembali perekonomian para pembuat tahu kuning yang menjadi kuliner khas warga Kota Kediri.

Deretan tempat usaha pembuatan tahu kuning bergeliat di gang ini seperti sedia kala. Momentum libur panjang turut mendongkrak usaha mereka untuk meningkatkan volume jual. Di musim ini banyak pengunjung dari dalam dan luar kota yang berburu tahu kuning.

Meski sebagian pengunjung masih mendatangi pusat oleh-oleh di Jalan Yos Sudarso, namun tak sedikit yang memilih ke sentra tahu kuning di Gang Tinalan. Selain lebih murah, di sini para pengunjung bisa menyaksikan secara langsung proses pembuatan tahu kuning.

Mulai dari penyaringan kedelai, pencetakan menjadi tahu, hingga perebusan menjadi nilai lebih tempat ini yang telah ditetapkan pemerintah sebagai kampung tahu kuning. Harganya yang murah menjadi bonus pengunjung yang berbelanja di sini. Jika di pertokoan modern harga tahu kuning mencapai Rp 24.000 per besek isi 10 biji, di sini kamu bisa membeli tahu seharga Rp 16.000 dengan jumlah sama. Murah sekali bukan?

Meski tak dikemas rapi seperti toko modern, cita rasa tahu di tempat ini bisa diadu. Kamu juga bisa memilih wadah besek layaknya yang tersedia di toko besar. Meski diolah dengan peralatan tradisional, produk yang dibuat tetap higienis dan aman dikonsumsi.

Kampung Tahu

Sejak Agustus 2019, kawasan ini telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Kediri sebagai kampung tahu. Terdapat 30 pembuat tahu kuning di Gang IV Kelurahan Tinalan ini yang memproduksi tahu kuning dan tahu putih setiap harinya.

Dengan penetapan menjadi kampung tahu, kawasan ini tak lagi sekedar menjadi sentra usaha. Tempat ini sekaligus menjadi pusat pembelajaran pembuatan tahu yang terbuka bagi siapa saja.

“Kediri ini sudah terkenal dengan tahu yang memang sangat luar biasa. Tahu telah berkembang lintas negara yang pertama dibawa dari Cina atau Jepang dan disebar ke seluruh dunia,” kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar dalam peresmian kampung tahu. (HTW, ADV)

 

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

China Luncurkan Mikrodrone Nyamuk Untuk Perang Modern

China Luncurkan Mikrodrone Nyamuk Untuk Perang Modern

Jalan Nasional Trenggalek-Pacitan via Panggul Ambles

Jalan Nasional Trenggalek-Pacitan via Panggul Ambles

Lagu Donna Donna, Refleksi Derita Yahudi Pra Israel Berdiri

Lagu Donna Donna, Refleksi Derita Yahudi Pra Israel Berdiri

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15359 shares
    Share 6144 Tweet 3840
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16586 shares
    Share 6634 Tweet 4147
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10859 shares
    Share 4344 Tweet 2715
  • Rawon Terenak di Sudut Gang Kecil Kota Blitar: Wajib Coba!

    579 shares
    Share 232 Tweet 145
  • Insiden Makan Siang Wapres Gibran di Blitar: Paspampres Halau 3 Mahasiswa

    1118 shares
    Share 447 Tweet 280

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist