Bacaini.ID, BLITAR – Momen tak terduga terjadi di Markas Majelis Ta’lim Sabilu Taubah, Blitar, saat DJ Panda atau Giovanni Surya Saputra hadir dalam pengajian rutin yang dipimpin oleh Gus Iqdam. Kehadiran sosok yang dikenal dari dunia hiburan malam ini menjadi sorotan publik dan viral di berbagai platform media sosial.
Dalam pengajian yang berlangsung pada Senin, 11 Agustus 2025, DJ Panda duduk berdampingan dengan Gus Iqdam dan mendapat sambutan hangat dari para jemaah. Bahkan, antusiasme luar biasa datang dari kalangan ibu-ibu yang mengenali sosoknya dan berebut menyapa, hingga ada yang mencubitnya karena gemas.
Gus Iqdam dengan santai memperkenalkan DJ Panda kepada jemaah, menegaskan bahwa majelisnya terbuka untuk siapa pun yang ingin belajar dan mencari ketenangan, tanpa memandang latar belakang agama atau profesi. “Majelis ini bukan tempat menghakimi, tapi tempat menerima,” ujar Gus Iqdam di tengah kajian.
Dalam sesi bincang ringan, DJ Panda mengungkap bahwa ia telah berhenti mengonsumsi alkohol sejak usia 22 tahun dan memilih jalur DJ sebagai bentuk ekspresi seni, bukan gaya hidup liar. Ia juga menyebut bahwa kehadirannya di pengajian adalah atas undangan dari pamannya, yang rutin mengikuti majelis Gus Iqdam.
Video kehadiran DJ Panda langsung menyebar luas, memicu diskusi hangat tentang toleransi, spiritualitas, dan transformasi pribadi. Banyak netizen memuji sikap inklusif Gus Iqdam dan keberanian DJ Panda untuk hadir di ruang yang jauh dari citra publiknya.
Penulis: Hari Tri Wasono
