Bacaini.ID, KEDIRI – Salah satu inovasi terbaru yang saat ini memikat perhatian penggemar teknologi dan media adalah teknologi 8K.
Teknologi 8K merujuk pada layar dengan resolusi 7680 x 4320 piksel, yang menawarkan 4 kali lebih banyak piksel ketimbang 4K atau 16 kali lebih banyak dibanding Full HD.
Dengan lebih dari 33 juta piksel, 8K mampu menampilkan detail yang sangat tajam dengan gambar lebih hidup, bahkan pada layar yang lebih besar sekalipun.
Salah satu keunggulan utama dari 8K adalah kualitas gambar yang sangat tajam dan realistis.
Resolusi yang lebih tinggi memungkinkan tampilan visual yang lebih halus. Ini sangat terasa saat menonton pada layar besar, di mana gambar 4K mungkin sudah kehilangan ketajaman di ukuran tersebut.
Dengan 8K penonton bisa menikmati pengalaman yang lebih mendalam dan detail dalam setiap adegan, bahkan ketika melihat objek-objek kecil sekalipun.
Selain itu, teknologi High Dynamic Range (HDR) yang dipasangkan dengan 8K membuat kontras dan warna gambar semakin kaya.
Potensi Penerapan 8K di Berbagai Industri
Teknologi 8K bukan hanya tentang tampilan yang lebih tajam di layar televisi rumahan.
Industri hiburan, seperti film dan televisi, sudah mulai bereksperimen dengan teknologi ini.
Beberapa studio film sudah mulai memproduksi konten 8K untuk menangkap gambar dengan lebih mendetail.
Ini membuka peluang baru dalam pembuatan film, memungkinkan para pembuat film untuk merekam adegan dengan tingkat detail tinggi yang sebelumnya tidak dapat dicapai.
Selain itu, siaran olahraga juga sangat potensial untuk menggunakan teknologi 8K.
Dalam pertandingan olahraga yang cepat, detail tajam dari 8K memungkinkan penonton melihat setiap gerakan pemain dengan sangat jelas.
Menonton pertandingan sepak bola atau balap mobil, setiap detik gerakan memungkinkan terlihat lebih jelas dan hidup.
Namun satu tantangan utama yang dihadapi teknologi 8K adalah keterbatasan konten asli yang tersedia.
Meskipun beberapa film dan dokumenter sudah diproduksi dalam kualitas 8K, mayoritas konten di pasaran saat ini masih dalam format 4K atau bahkan Full HD.
Namun dengan teknologi upscaling yang dimiliki oleh TV dan perangkat 8K, pengguna tetap bisa menikmati kualitas gambar yang mendekati 8K, meskipun sumbernya bukan berasal dari konten 8K asli.
Selain itu, bandwidth yang dibutuhkan untuk streaming konten 8K juga menjadi hambatan. Untuk menonton film atau acara dalam kualitas 8K, kecepatan internet sangat diperlukan.
Sementara internet dengan kecepatan tinggi masih terbatas di beberapa wilayah, yang membatasi penyebaran teknologi 8K untuk konsumsi massal.
Perangkat dan Harga Teknologi 8K
Perangkat TV 8K sudah mulai hadir di pasar, dengan merek-merek besar seperti Samsung, LG, dan Sony yang menawarkan TV dengan resolusi 8K.
Namun harganya masih cukup tinggi, dan hanya sebagian kalangan yang dapat mengaksesnya.
Selain TV, beberapa kamera 8K juga mulai digunakan dalam produksi film dan video profesional.
Beberapa perusahaan media sudah mulai menggunakan kamera 8K untuk meningkatkan kualitas gambar dan memberikan detail yang lebih tajam.
Meskipun masih dalam tahap adopsi yang terbatas, banyak pihak yang optimistis teknologi ini akan menjadi standar baru dalam dunia digital.
Penulis: Bromo Liem
Editor: Solichan Arif