Bacaini.ID, BLITAR – Prestasi kontingen cabang olahraga (cabor) Kabupaten Blitar di ajang Porprov IX Jawa Timur 2025 jauh dari ekspektasi.
Bukan hanya tidak memenuhi target seperti janji yang disampaikan Ketua KONI Beky Herdihansah yang juga wakil bupati Blitar.
Prestasi kontingen cabor Kabupaten Blitar di ajang Porprov IX Jawa Timur melorot jauh ketimbang pencapaian tahun sebelumnya.
Informasi yang dihimpun dari laman Porprov Jatim, kontingen cabor Kabupaten Blitar hanya meraup 19 medali emas, 22 perak dan 43 perunggu.
Kabupaten Blitar hanya mampu menempati posisi 14. Berada di bawah Kabupaten Jombang, Kabupaten Mojokerto, dan Kabupaten Kediri.
Sementara pada tahun sebelumnya, prestasi kontingen cabor Kabupaten Blitar di Porprov Jatim menempati posisi 8.
Atlet-atlet Kabupaten Blitar saat itu berhasil mengumpulkan 27 medali emas, 23 perak, dan 39 perunggu.
Target Zonk
KONI Kabupaten Blitar pada tahun 2025 diketahui mendapat gelontoran dana hibah (APBD) Rp 2,7 miliar, lebih besar dari tahun sebelumnya Rp 1,3 miliar.
Khusus untuk persiapan (pra Porprov IX Jatim) dan pelaksanaan, dialokasikan Rp 1,6 miliar. Selebihnya untuk pembinaan dan operasional KONI.
Ketua KONI Kabupaten Blitar Beky Herdihansah yang juga Wabup Blitar menjanjikan target 7 besar dalam Porprov IX Jawa Timur 2025.
Di kesempatan yang sama, Wabup Beky juga menyatakan menargetkan prestasi 3 besar pada tahun 2027.
Wabup Beky juga menyiapkan bonus untuk atlet yang berprestasi: 30 juta untuk peraih medali emas, 15 juta untuk perak dan 7 juta untuk perunggu.
Namun prestasi kontingen cabor Kabupaten Blitar di tangan Wabup Beky kenyataanya hanya mampu menempati posisi 14 besar.
Prestasi yang diraih pada Porprov IX Jatim 2025 jauh dari target dan juga di bawah pencapaian prestasi sebelumnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Blitar Anindya Putra Robertus kepada wartawan berdalih minimnya waktu persiapan atlet jadi penyebab utama.
Anindya juga menyebut pergantian pengurus KONI juga mempengaruhi, karena persiapan pemberangkatan kontingen hanya punya waktu sebulan.
“Persiapannya sangat pendek. Hanya satu bulan sejak peralihan dari pengurus lama ke yang baru,” ujar Anindya kepada wartawan.
Anjloknya prestasi kontingen cabor Kabupaten Blitar dalam ajang Porprov IX Jawa Timur 2025 menarik perhatian sejumlah warga.
Awalnya banyak warga yang berharap pergantian Ketua KONI oleh Wabup Beky akan membawa prestasi olahraga di Kabupaten Blitar akan lebih baik.
Namun yang dijanjikan sejak awal sebagai target pencapaian (prestasi), ternyata meleset dan bahkan di bawah prestasi sebelumnya.
“Ya tentunya cukup memalukan karena jauh dari ekspektasi. Minimal ada permintaan maaf kalau telah gagal mewujudkan target,” ujar salah seorang warga di wilayah Kanigoro.
Penulis: Solichan Arif