• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, October 8, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Upaya Dewan Banteng Menggulingkan Bung Karno

ditulis oleh Editor
04/07/2025
Durasi baca: 3 menit
523 33
1
Soekarno Tak Pernah Mengemis Diangkat Presiden Seumur Hidup

Upaya Dewan Banteng Menggulingkan Bung Karno (foto/ist)

Bacaini.ID, KEDIRI – Bantuan senjata itu tiba di pelabuhan Teluk Bayur Padang, Sumatera Barat pada pertengahan Januari 1958.

Mulai peluncur roket, granat dan senapan. Juga amunisi yang cukup untuk mempersenjatai 8.000 tentara.

Bantuan senjata datang dari CIA (Central Intelligence Agency), Amerika Serikat. Misinya menggulingkan kekuasaan Presiden Soekarno atau Bung Karno.

Juga mengakhiri Partai Komunis Indonesia (PKI) yang pasca pemilu 1955 kian besar.

“Tiba (senjata) pada pertengahan Januari 1958 di pelabuhan Teluk Bayur Padang,” demikian dikutip dari buku Akar dan Dalang Pembantaian Manusia Tak Berdosa dan Penggulingan Bung Karno (2013).

Bantuan senjata dari Paman Sam diterima kelompok PRRI/Permesta yang memusatkan kekuatannya di wilayah Sumatera dan Sulawesi.

Adalah Letnan Kolonel Achmad Husein yang memulai gerakan PRRI/Permesta. Pada 20 Desember 1956 ia mendirikan Dewan Banteng di Bukittinggi Sumatera Tengah.

Langkah politiknya diikuti Kolonel Maludin Simbolon. Pada 22 Desember 1956 Simbolon mendirikan Dewan Gajah di Sumatera Timur, Manado dan Sulawesi Utara.

Kolonel Harun Sohar mendirikan Dewan Garuda di Sumatera Selatan dan Letnan Kolonel Ventje Sumuel mendirikan Dewan Manguni.

“Dewan-dewan yang dipimpin oleh perwira-perwira menengah angkatan darat ini mengambil sikap menentang pemerintah pusat,” dikutip dari buku Akar dan Dalang Pembantaian Manusia Tak Berdosa dan Penggulingan Bung Karno.

Koalisi Tentara, Masyumi dan PSI

Perlawanan terhadap pemerintahan Presiden Soekarno diungkapkan terang-terangan.

Dewan Banteng menyampaikan tuntutan yang intinya mendesak pembubaran pemerintah pusat.

Pada 15 Februari 1958 Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) diproklamasikan di Bukittinggi.

Syafruddin Prawiranegara, tokoh Masyumi diangkat sebagai presiden. Sejumlah tokoh Masyumi dan Partai Sosialis Indonesia (PSI) terlibat gerakan makar ini.

Pengiriman bantuan senjata dari Amerika Serikat via CIA memakai pangkalan militer di Filipina, Singapura, Malaysia, dan Taiwan.

Pasukan PRRI yang disokong oleh Amerika Serikat bertempur melawan tentara pemerintahan Presiden Soekarno.

Pada 18 Mei 1958, Allen Pope, seorang agen CIA kebangsaan Amerika ditangkap hidup-hidup. Pesawat pengebom yang dipiloti Pope berhasil ditembak jatuh.

Terungkap, pemberontakan PRRI/Permesta di Indonesia merupakan operasi militer yang disponsori CIA.

Pemberontakan melibatkan 42 ribu pasukan bersenjata, sejumlah pesawat pengangkut 4 mesin, dan kapal selam Angkatan Laut AS.

“Juga melibatkan usaha bantuan pelatihan dan logistik dari pihak Filipina, Okinawa, Taiwan dan Singapura”.

Presiden Soekarno dengan kekuatan angkatan darat Republik Indonesia berhasil menggebuk pemberontakan PRRI/Permesta.

Bung Karno juga mengambil langkah tegas terhadap Masyumi dan PSI. Bukan hanya dibubarkan, sejumlah tokohnya juga ditangkap.

Penulis: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: Dewan BantengMasyumipenggulingan Bung KarnoPSIsoekarno
Advertisement Banner

Comments 1

  1. Pingback: Kain Bendera Merah Putih Hadiah Jepang Untuk Fatmawati - Bacaini.id

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

23 SPPG di Trenggalek tidak bersertifikat tetap melaksanakan MBG

sfahfds

Sanksi pelanggaran kode etik oknum FPDIP DPRD Blitar hanya teguran

Sanksi Pelanggaran Kode Etik Oknum FPDIP DPRD Blitar Hanya Teguran?

Busyro Muqoddas Jadi Penjamin Pembebasan Pelajar Madrasah yang Ditangkap Polisi

Busyro Muqoddas Jadi Penjamin Pembebasan Pelajar Madrasah yang Ditangkap Polisi

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15571 shares
    Share 6228 Tweet 3893
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16620 shares
    Share 6648 Tweet 4155
  • Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2924 shares
    Share 1170 Tweet 731
  • Bangun Jalan Baru Pemkab Trenggalek Ngutang Rp20 M

    622 shares
    Share 249 Tweet 156
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10875 shares
    Share 4350 Tweet 2719

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist