Bacaini.ID, KEDIRI – Buruknya komunikasi dalam sebuah hubungan menjadi faktor utama perpisahan.
Bahkan menurut Psychology Today, faktor kurangnya komunikasi jadi penyebab utama banyaknya perceraian di seluruh dunia.
Sobat Gaya, berikut tips memahami gaya komunikasi pria, dikutip dari Mens Line, agar hubungan lebih hangat dan saling mengerti.
Gaya Komunikasi Pria
Pria tidak butuh diskusi panjang lebar dalam menghadapi masalah. Sampaikan secara langsung maksud dan keinginan kita.
Mengucapkan secara jelas keinginan kita akan lebih efektif dan dimengerti oleh para laki-laki, daripada harus mendebatnya terlebih dahulu.
Laki-laki lebih memakai logika daripada perasaannya. Jadi, jangan sungkan bicara blak-blakan pada mereka. Ini akan lebih mudah dipahami.
Beri Ruang
Cara paling efektif untuk melakukan percakapan produktif dengan pria adalah dengan menghargai kebutuhan akan ruang.
Laki-laki cenderung butuh menyendiri ketika sedang bermasalah. Jangan memaksa untuk cepat-cepat selesaikan permasalahan yang terjadi.
Biarkan dulu mereka menenangkan pikiran, setelah situasi lebih baik, buka percakapan kembali.
Serius Tapi Santai
Jika yang dihadapi masalah serius atau sensitif, sampaikan dengan ringan. Hindari mengintimidasi yang akan membuatnya justru menghindar.
Pria cenderung menarik diri, menghindar dan tak kooperatif jika terlalu ditekan. Sampaikan masalah ketika sedang santai dalam bahasa yang fleksibel.
Hentikan jika situasi menjadi memanas. Komunikasi tak akan berjalan baik, jadi lebih baik cari waktu lain untuk membahasnya lagi.
Bicara sambil Beraktivitas
Pria lebih nyaman berdiskusi sambil melakukan hal lain, misal ketika olahraga, mengemudi, melakukan pekerjaan rumah dan lainnya.
Aktivitas lain ini memberi mereka ruang pelarian ketika obrolan membuat mereka tertekan dan tak nyaman.
Posisi Menentukan “Prestasi”
Jika ingin pria lebih mendengarkan ucapan kita, ambil posisi sejajar, berdampingan. Duduk di sampingnya dan sampaikan masalah.
Pria cenderung lebih fokus pada kata-kata yang mereka dengar jika tanpa tatapan mata. Tatapan mata hanya akan membuat mereka merasa ditantang.
Hindari Kalimat Negatif
Pria tidak suka dianggap lemah atau diremehkan, walaupun sebenarnya mereka ada di posisi itu.
Gunakan kalimat-kalimat positif agar tak melukai harga dirinya dan membuat mereka semakin menutup diri.
Tunjukkan kita mendukung apapun yang membuatnya menjadi lebih baik lagi.
Penulis: Bromo Liem
Editor: Solichan Arif