Bacaini.id, KEDIRI – Pemkab Kediri memperingati malam Nuzulul Qur’an di Convention Hall Simpang Lima Gumul, 27 Maret 2024. Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memberi pesan khusus di malam sakral ini.
Melalui Wakil Bupati Kediri Dewi Maria Ulfa, Hanindhito mengucapkan syukur karena dapat merasakan sekaligus merayakan kembali Nuzulul Qur’an 1445 H.
“Malam dimana Rusulullah SAW mendapatkan wahyu dari Allah SWT berupa Al Qur’an yang sampai sekarang menjadi pedoman hidup bagi kita semua,” terangnya.
Mbak Dewi menjelaskan, Al Qur’an bukan sekedar kumpulan ayat-ayat yang dibaca tetapi juga patunjuk yang memberi kita arah dalam menjalani kehidupan ini.
“Oleh karena itu di momentum Ramadan ini terlebih malam Nuzulul Qur’an tentunya menjadikan momentum yang tepat untuk berinstropeksi diri, tidak hanya Hablumminallah (hubungan dengan sang pencipta) tetapi juga Hablumminannas hubungan kita dengan sesama umat beragama,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini, para tamu undangan yang hadir mendapatkan tausyiah dari Kyai Ma’syum tentang Nuzulul Qur’an dan Bulan Ramadan dibagi menjadi 3 fase.
“10 hari pertama turunnya Rahmat dari Allah SWT, 10 hari ke-2 turunnya ampunan dari Allah SWT, saatnya kita berlomba-lomba perbanyak istigfar dan 10 hari terakhir adalah terbebas dari api neraka,” tuturnya.(ADV)