Bacaini.id, KEDIRI – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengapresiasi Riska Nurtantyo Sarbini, Dekan Fakultas Teknik Universitas Islam Kadiri (Uniska) yang sukses mengembangkan pembelajaran bela negara melalui teknologi game digital.
“Kalau ada game yang bisa membangkitkan ideologi bangsa, bela negara saya kira itu sangat baik,” kata Mas Dhito, Kamis (12/10/2023).
Game pembelajaran bela negara bernama ‘Anak Negeri’ yang dibuat Riska ini sudah bisa diunduh di play store. Mas Dhito bahkan telah bertemu dengan pembuatnya dan sempat menjajal game tersebut.
Mas Dhito menyarankan game itu dapat dikembangkan dan terdapat komunikasi dua arah. Juga perlu dipikirkan pemberian reward ketika anak dapat menjawab pertanyaan sebagai hadiah atas tantangan yang diselesaikan, sebagaimana dalam game lain.
Riska Nuryanto mengaku pernah membuat game mengenai pendidikan lalu lintas dan pembelajaran Bahasa Inggris. Dia melihat saat ini anak-anak lebih banyak mengarah bermain game yang merusak, dan dikhawatirkan memberikan dampak negatif.
“Di sini kita mencoba memberikan sudut pandang game itu memberikan pembelajaran bela negara,” bebernya.
Melihat perkembangan digital dewasa ini, hadirnya game pembelajaran bela negara itu diharapkan dapat memberikan pengetahuan bagi anak. Terlebih, saat ini teknologi digital telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari anak.
Rencananya game yang dibuat Riska Nurtyanto akan diujicobakan untuk dikenalkan ke sekolah dasar di Kabupaten Kediri. “Kami sempet uji coba pada siswa di kota dan responnya luar biasa,” ucapnya.(ADV)