Bacaini.id, KEDIRI – Wali Kota Kediri Abdullah Bakar memastikan warga yang meninggal karena sakit dan kelaparan sudah menerima bantuan pemerintah. Warga juga rutin memberikan bantuan makanan kepada keluarga almarhum.
Abu Bakar mengatakan korban bernama Utami Sri Rahayu, 66 tahun dan anaknya Arif Budiman, 45 tahun telah lama menderita sakit. Warga Kelurahan Singonegaran, Kecamatan Pesantren itu sudah masuk daftar penerima bantuan sosial.
Setiap bulannya Utami mendapat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) senilai Rp200.000 dan anaknya Arief menerima bantuan untuk orang dengan kecacatan berat sebesar Rp500.000 per bulan. Bantuan itu telah diberikan oleh Pemerintah Kota Kediri sejak tahun 2019. “Tetangga selama ini sangat peduli. Memberikan bantuan makanan, uang,” kata Abu Bakar, Kamis, 21 September 2023.
baca ini Ibu Membusuk Anak Meninggal Kelaparan
Abdullah Abu Bakar mengatakan Utami sempat memeriksakan diri ke Puskesmas Pesantren II pada Jumat, 8 September 2023. Ia menderita sakit lambung, kolesterol tinggi, trigliserid tinggi, dan vertigo. Sedangkan Arief menderita sakit polio sejak kecil dan retardasi mental. Sehingga Arief tidak bisa mengurus diri sendiri dan untuk makan harus disuapi ibunya.
Atas kejadian ini, Abu Bakar mengimbau masyarakat untuk lebih perhatian lagi. Ia juga meminta RT untuk melaporkan ke Dinas Sosial jika mendapati warga yang kekurangan.
“Kalau ada tetangganya yang biasanya kelihatan kok nggak kelihatan segera dicari kabarnya. Kalau perlu ditengok ke rumahnya. Agar kejadian seperti ini tidak terulang,” pungkasnya.**