Bacaini.id, KEDIRI – Dewan Pendidikan (Dindik) Kota Kediri menerima kunjungan kerja (kunker) dalam rangka Studi Wawasan dari Dewan Pendidikan Kabupaten Pamekasan. Kunker tersebut diterima secara langsung oleh Kepala Dinas beserta Dewan Pendidikan Kota Kediri.
Kepala Dindik Kota Kediri, Anang Kurniawan mengatakan bahwa dalam kunker tersebut pihak Dewan Pendidikan Kabupaten Pamekasan ingin mengobservasi implementasi kinerja Dewan Pendidikan Kota Kediri terkait kerjasama dan sinergitas dengan komite sekolah.
“Beliau-beliau ini ingin melihat sinergitas komite sekolah dengan dewan pendidikan. Implementasinya untuk dunia pendidikan terutama di sekolah-sekolah,” jelas Anang dalam pertemuan di Ruang Rapat Kartini Dindik Kota Kediri, Kamis, 22 Juni 2023.
Karena implementasinya untuk dunia pendidikan khususnya di sekolah, lanjut Anang, studi wawasan ini ditindaklanjuti untuk langsung melakukan kunjungan lapangan ke SMP Negeri 4 Kota Kediri dan SMAN Taruna Brawijaya.
Dalam kunjungan lapangan tersebut, Dindik beserta Dewan Pendidikan Kota Kediri turut menghadirkan komite sekolah beserta jajaran kepengurusannya. Sehingga tamu dari Pamekasan itu dapat mengamati langsung peran serta komite dalam memajukan sekolah di Kota Kediri.
Selain untuk menjalin silaturahmi, ucap Anang, kegiatan ini juga digelar dengan tujuan untuk mengamati implementasi pendidikan berkualitas di Kota Kediri sehingga dapat diadopsi di dunia pendidikan Kabupaten Pamekasan. Anang memaparkan bahwa sistem pendidikan di Kota Kediri memiliki sejumlah keunggulan yang menjadikannya layak dicontoh oleh daerah lain.
“Kita memiliki sinergi yang baik antara pihak sekolah dengan komite sekolah, sinergi yang baik antara dewan pendidikan dengan Dinas Pendidikan, adanya program beasiswa pendidikan yang melimpah, serta tersedianya klinik pendidikan,” paparnya.
Dalam studi wawasan tersebut, terlihat antusiasme dari Dewan Pendidikan Kabupaten Pamekasan melalui sejumlah pertanyaan yang diberikan untuk Dewan Pendidikan Kota Kediri.
“Tadi banyak sekali pertanyaan terkait Pemkot Kediri memberikan bantuan gratis kepada mahasiswa tidak mampu, bagaimana bantuan kepada sekolah swasta terkait pembebasan ijazah yang tertahan, bagaimana pemkot menganggarkan pendidikan yang luar biasa untuk sekolah-sekolah di Kota Kediri termasuk insentif untuk baik non formal maupun swasta,” terangnya.
Melalui kegiatan tersebut Anang berharap agar program-program pendidikan di Kota Kediri dinilai positif oleh dewan Pendidikan Kabupaten Pamekasan. “Kalau di sana belum ada program seperti yang telah kita implementasikan, kami akan sangat senang apabila bisa diterapkan di sana tentunya untuk kebaikan pendidikan di Kabupaten Pamekasan,” tandasnya.**