• Login
  • Register
Bacaini.id
Tuesday, October 14, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Tradisi Manten Tebu, Ritual Buka Giling PG Modjopanggoong

ditulis oleh Editor
20/05/2023
Durasi baca: 2 menit
627 6
0
Tradisi Manten Tebu, Ritual Buka Giling PG Modjopanggoong

Arak-arakan boneka manten tebu dihari buka giling PG Modjopanggoong, 20 Mei 2023. Foto: Bacaini/Setiawan

Bacaini.id, TULUNGAGUNG – Manten tebu menjadi salah satu tradisi yang unik pada momen buka giling Pabrik Gula Modjopanggoong Tulungagung. Tradisi ini sudah ada sejak masa kolonial Belanda dan menjadi warisan leluhur untuk menandai prosesi buka giling.

Tradisi manten tebu ini diwujudkan dengan sepasang boneka pengantin jawa. Proses pembuatan boneka manten tersebut memerlukan ritual khusus. Ritual tersebut juga sudah diwariskan secara turun-temurun.

Menjalankan ritualnya, pembuat boneka manten harus berpuasa selama empat hari sebelum merangkai boneka. Selain itu selama proses pembuatan boneka, dia juga tidak boleh tidur sampai boneka manten selesai dibuat.

“Memang untuk membuat boneka ini ada ritual khusus yang harus dilakukan. Seperti puasa dan tidak tidur ketika merangkai boneka. Proses ini sudah menjadi ritual turun-temurun,” kata Abdul Basit, Sekretaris Serikat Pekerja PG Modjopanggoong Tulungagung, Sabtu, 20 Mei 2023.

Setelah selesai dibuat, lanjut Abdul, masyarakat akan mengarak boneka dari Dusun Boneng menuju ke PG Modjpanggoong dengan iring-iringan kembar mayang, sesaji, dan puluhan tebu yang sudah dihias serta diringi musik gamelan, jaranan juga barongan.

“Memasuki pabrik, Kepala Tebang Angkut akan menyerahkan manten tebu kepada serikat pekerja. Kemudian diarak di dalam pabrik, lalu diserahkan kepada manager keuangan dan ke general manager,” terangnya.

Selanjutnya, boneka manten akan dibawa ke lokasi pengolahan dan instalasi giling. Dimana boneka manten akan diletakan ke atas mesin penggiling, berjalan beserta kembar mayang, sesaji, dan puluhan tebu yang sudah dihias.

“Selama boneka berjalan ke mesin penggiling, akan diiringi tarian jaranan. Setelah itu dilanjutkan dengan resepsi,” kata Abdul.

Lebih lanjut Abdul menjelaskan bahwa tradisi manten boneka tebu ini, memiliki makna filosofis. Tradisi ini sebagai wujud kekeluargaan serta semangat pekerja agar produksi gula semakin baik dari tahun sebelumnya.

“Harapan kami sebagai pekerja, tahun ini giling bisa maksimal. Sehingga pabrik bisa untung dan dapat mensejahterakan pekerja serta masyarakat sekitar,” imbuhnya.

Sementara itu, Manager Managemen Kualitas PG Modjopanggoong Tulungagung, Juli Tri Hariyadi menambahkan, PG Modjopanggoong akan mulai giling pada 30 Mei 2023 mendatang. Dimana tahun ini, target produksi dari PT Sinergi Gula Nusantara mencapai 7,75 persen.

“Tebu yang akan digiling tahun ini mencapai 350.000 Ton,” ujar Juli.

Juli mengungkapkan, bahwa tebu yang digiling berasal dari eks PTPN sebanyak 15 persen dan sisanya merupakan tebu milik rakyat dari Tulungagung, Trenggalek dan Blitar.

“Selama ini, distribusi kami menjangkau pasar lokal dan nasional. Diharapakan kualitas gula yang dihasilkan bisa sesuai standart, dan dapat melampaui target produksi,” pungkasnya.

Penulis: Setiawan
Editor: Novira

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: buka giling PG Modjopanggoongtradisi manten tebuTulungagung
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Penyerahan SK pengangkatan PPPK Blitar

275 PPPK Terima SK Pengangkatan, Pemkab Blitar Optimalkan Tenaga Fungsional

Wawali Blitar Elim Tyu Samba ngambek

Wawali Blitar Ngambek: Kok Saya Tak Diajak Rembugan Soal Mutasi?

Sejarah 13 Oktober Diperingati Sebagai Hari Kegagalan Internasional

Sejarah 13 Oktober Diperingati Sebagai Hari Kegagalan Internasional

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15589 shares
    Share 6236 Tweet 3897
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16621 shares
    Share 6648 Tweet 4155
  • Wawali Blitar Ngambek: Kok Saya Tak Diajak Rembugan Soal Mutasi?

    572 shares
    Share 229 Tweet 143
  • Isu Gratifikasi Membayangi Puncak Hari Jadi Blitar

    2925 shares
    Share 1170 Tweet 731
  • MTV Putuskan Berhenti Bermusik Setelah 40 Tahun Hibur Dunia

    567 shares
    Share 227 Tweet 142

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist