Bacaini.id, KEDIRI – Ribuan pemudik sudah tiba di Stasiun Kediri menjelang Hari Raya Idul Fitri 2023. Penumpang masuk dari berbagai daerah secara bertahap.
PT KAI Daop 7 Madiun mencatat, hingga hari ini sebanyak 7.074 penumpang telah turun di Stasiun Kediri sejak berlakunya angkutan lebaran pada 12 April. Rata-rata ada sebanyak 800-1.000 penumpang datang dan sekitar 300 penumpang yang meninggalkan Kediri setiap harinya.
Sementara secara umum, volume naik turun penumpang kereta api di wilayah Daop 7 Madiun hingga saat ini telah mencapai 108.079 penumpang. Secara rinci, ada sebanyak 35.518 penumpang naik dan 72.561 penumpang turun.
Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Supriyanto mengatakan penumpang yang datang di wilayah Daop 7 Madiun rata-rata perhari mencapai 9.000. Jumlah ini meningkat 80 persen dari hari biasa dan diperkirakan masih akan terus bertambah hingga mendekati hari H lebaran.
“Tanggal 19 April 2023 sampai dengan pukul 11.00 WIB penumpang yang turun di Daop 7 Madiun sudah mencapai 10.049, khusus Kediri sendiri ada 7.074. Jumlah itu nanti masih akan terus mengalami kenaikan,” jelas Supriyanto, Rabu, 19 April 2023.
Sementara itu, untuk ketersediaan tiket keberangkatan dari wilayah Daop 7 Madiun pada tanggal 20-22 April hingga saat ini masih cukup. KAI juga menyediakan tarif khusus dengan harga terjangkau untuk perjalanan mudik jarak pendek.
Berbagai rute tarif khusus yang disediakan Daop 7 Madiun yakni Kediri-Yogyakarta, Madiun-Semarang, Madiun-Yogyakarta, Madiun-Solo, Madiun-Semarang dan Madiun-Surabaya.
“Tarif khusus dapat dipesan di Aplikasi KAI Acces, dua jam sebelum keberangkatan. Sebagai contoh tarif khusus untuk tiket tujuan Yogyakarta dijual mulai harga Rp70 ribu,” imbuhnya.
Penulis: Novira