Bacaini.id, JOMBANG – Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin menyaksikan prosesi wisuda cucunya yang lulus jadi hafidhoh di Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an Jombang, Rabu 15 Maret 2023. Cucu wapres ini mampu menyelesaikan pendidikan kurang dari enam bulan.
Gadis cilik cucu KH Ma’ruf Amin ini adalah Selma Ratu Dewi Tanara. Dia berhasil menjadi hafidhoh Al Qur’an 30 juz hanya dalam waktu 4 bulan lebih 9 hari. Atas prestasinya ini Selma mendapat pernghargaan sebagai wisudawati berprestasi dan mendapatkan hadiah umroh.
Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an yang berada di Desa Jarak Kulon, Kecamatan Jogoroto, Jombang ini merupakan pondok tahfiz yang memiliki metode menghafal Al-Qur’an secara cepat, yakni kurang dari satu tahun. Pesantren ini menggunakan metode habituasi atau pembiasaan dengan azas jogo roto, jogo rogo, dan jogo roso. Salah satu misinya adalah mendorong semakin bertambahnya para calon hafiz yang dapat mengenyam pendidikan dan mempelajari metode hafalan Al-Quran secara gratis.
Pengasuh Pondok Pesantren Hamalatul Qur’an Putri, KH Ainul Yaqin mengatakan para santri dibekail ilmu pengetahuan dan teknologi terkini. Namun nilai yang diberikan tetap menjunjung budaya lokal dan berpegang teguh pada Al Qur’an dan Hadist sesuai ajaran Nabi Muhammad.
KH Ainul mengatakan kedatangan Wapres ini dalam rangka menyaksikan wisuda 187 santriwati Ponpes Hamalatul Qur’an Putri Jombang. Para santri ini menyelesaikan program studi hafalan Al Qur’an rata-rata empat sampai enam bulan. “Kami menginginkan untuk terus menciptakan kader yang andal, inspiratif, inovatif, dan limitasi dengan batasan adat Jawa-Indonesia, yang Islami berdasarkan kitab suci dan hadis Nabi,” ujar Ainul dalam sambutannya dihadapan Ma’ruf Amin.
Usai menghadiri wisuda, Wapres Ma’ruf Amin melanjutkan kunjungan ke Ponpes Sains Tebuireng di Desa Jombok Kecamatan Ngoro Jombang. Di tempat ini Wapres menghadiri peluncuran Gerakan Wakaf Indonesia (GWI) di lahan yang diwakafkan KH. Hasyim Asy’ari. Lahan ini diserahkan kepada pesantren Tebuireng untuk pendidikan sejak tahun 1934 silam.
Penulis: Syailendra
Editor: Hari Tri Wasono
Tonton video: