• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, June 30, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Misteri Batu ‘Keramat’ di Musala Baitul Hajjar Tulungagung

ditulis oleh redaksi
10/03/2023
Durasi baca: 2 menit
572 5
0
Misteri Batu ‘Keramat’ di Musala Baitul Hajjar Tulungagung

Pengruus musala menunjukkan batu keramat. Foto:bacaini/Setiawan

Bacaini.id, TULUNGAGUNG – Sebuah batu di Musala Baitul Hajjar, Kelurahan Botoran, Kabupaten Tulungagung mengundang perhatian warga. Batu tersebut dikabarkan tak bisa dipindahkan ke tempat lain dengan berbagai cara.

Batu keramat ini memiliki panjang 150 cm dan lebar 50 cm. Batu itu dikelilingi pagar dan diselimuti kain warna orange oleh takmir musala. “Tidak ada yang bisa memastikan bagaimana asal usul batu tersebut. Namun nama musala ini juga dikaitkan dengan batu itu,” ujar Takmir Musala Baitul Hajjar, Agus Sudirman kepada Bacaini.id, Jumat, 10 Maret 2023.

Menurutnya, batu itu pernah dikaji oleh peneliti dari Universitas Brawijaya Malang. Peneliti tersebut menemukan sebuah ukiran angka 1.090 saka atau 1.115 masehi. Diperkirakan batu tersebut merupakan bagian gapura suci pada era Hindu-Buddha.

Namun dalam cerita masyarakat, batu tersebut merupakan saksi bisu penyebaran agama Islam di wilayah itu. Menurut Agus, pada zaman dulu terdapat seorang ulama bernama Mbah Nuryahman. Dia menggunakan batu itu sebagai sajadah dan tempat mengajarkan Islam kepada murid-muridnya.

“Kalau dilihat dengan seksama ada beberapa cekungan di batu itu. Dan sebagian besar masyarakat percaya cekuangan itu bekas salat Mbah Nuryaman,” kata Agus.

Warga yang penasaran pernah mencoba salat di atas batu itu. Entah benar atau tidak, mereka mengaku lebih khusyuk saat salat di sana.

Namun sayangnya, batu tersebut juga pernah menjadi media praktik syirik oleh warga. Mereka percaya batu bisa mengabulkan permintaan yang diajukan.

“Alhamdulillah praktek syirik itu berakhir ketika ayah saya membeli lahan yang terdapat batu itu untuk dijadikan musala. Hal itu dilakukan setelah ayah saya meminta wejangan dari tokoh Pondok Peta,” jelasnya.

Meski memiliki banyak versi terkait cerita dan asal usul batu tersebut, Pemkab Tulungagung menjadikannya sebagai obyek cagar budaya. Pemerintah bahkan pernah membawa batu itu ke pendopo untuk diamankan. Namun batu itu malah kembali ke musala tempat asalnya.

Sejak saat itu batu tersebut dibiarkan dibiarkan di musala Baitul Hajjar.

Penulis: Setiawan
Editor: Hari Tri Wasono  

Tonton video:

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: batu keramatMusala Baitul HajjarTulungagung
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

China Luncurkan Mikrodrone Nyamuk Untuk Perang Modern

China Luncurkan Mikrodrone Nyamuk Untuk Perang Modern

Jalan Nasional Trenggalek-Pacitan via Panggul Ambles

Jalan Nasional Trenggalek-Pacitan via Panggul Ambles

Lagu Donna Donna, Refleksi Derita Yahudi Pra Israel Berdiri

Lagu Donna Donna, Refleksi Derita Yahudi Pra Israel Berdiri

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15361 shares
    Share 6144 Tweet 3840
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16586 shares
    Share 6634 Tweet 4147
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10860 shares
    Share 4344 Tweet 2715
  • Insiden Makan Siang Wapres Gibran di Blitar: Paspampres Halau 3 Mahasiswa

    1119 shares
    Share 448 Tweet 280
  • Warna Bulu Kucing Ternyata Menunjukkan Wataknya

    4961 shares
    Share 1984 Tweet 1240

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist