Bacaini.id, KEDIRI – Sekolah Menengah Pertama Kristen Petra Kota Kediri, mengajak seluruh siswanya melihat langsung para petani mengolah tanaman pertanian. Kegiatan ini berawal dari keprihatinan banyaknya anak yang hanya tahu makan tanpa tahu kerja keras para petani.
Semua murid mulai dari kelas VII sampai kelas IX dengan jumlah total 330 anak diajak ke lahan tanaman percontohan milik PT Advanta Seeds Indonesia di Desa Kedung Malang, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri. Di sana terdapat satu hektar lahan siap tanam.
“Keinginan kami untuk memberikan edukasi pertanian kepada siswa siswi kami disambut baik oleh PT Advanta dan ternyata murid kami pun sangat antusias,” kata Kristina, Kepala SMP Kristen Petra dalam kegiatan yang berlangsung hari ini, Senin, 22 Agustus 2022.
Menurutnya, anak-anak mendapat pengetahuan tentang pertanian hanya sebatas pelajaran di sekolah. Ketika diajak langsung ke lahan pertanian, ternyata mereka sangat antusias. Bahkan mereka memperlakukan tanaman seolah-olah seperti milik mereka sendiri.
“Anak-anak terlihat senang seperti seorang petani yang memanen hasil pertaniannya sendiri,” imbuhnya.
Saat berada di lahan pertanian yang ditanami jagung manis, jagung pulut ungu, kacang panjang dan mentimun, setiap siswa diberikan kesempatan untuk memetik langsung tanaman yang sudah siap dipanen.
“Karena jumlah siswa begitu banyak, jadi kita batasi setiap siswa hanya boleh memetik lima buah, biar semua ikut merasakan bagaimana menjadi seorang petani saat tanaman mereka mulai bisa dipanen,” ujar Totok Ari Mulyono, Technology Development Agronomist East Java PT Advanta Seeds Indonesia.
Lebih lanjut, Totok menjelaskan kesempatan yang diberikan kepada murid SMP Kristen Petra Kota Kediri ini merupakan bentuk kepeduliann PT Advanta untuk ikut serta membina regenerasi untuk pertanian.
“Kami dari PT Advanta Seeeds Indonesia merasa peduli akan generasi penerus bangsa ini. Apalagi bidang pertanian merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari bangsa Indonesia sebagai negara agraris,” tandasnya.
Sementara itu para murid sendiri terlihat antusias saat melakukan kegiatan pengenalan pertanian secara langsung. Bahkan diantara mereka memang masih banyak yang tidak mengetahui betuk awal dari tanaman ketika masih menancap di tanah, tak terkecuali bagi Mensi Dafli Panradita.
“Kita senang sekali bisa melihat dan mempraktekkan secara langsung. Banyak teman-teman yang tidak tahu cara memanennya. Tadi saya ikut memanen jagung, kacang panjang dan mentimun,” ujar Mensi senang.
Penulis: Novira