• Login
  • Register
Bacaini.id
Wednesday, October 22, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Masyarakat Kediri Gemar Makan Tempe Busuk

ditulis oleh redaksi
19/07/2022
Durasi baca: 2 menit
623 39
0
Masyarakat Kediri Gemar Makan Tempe Busuk

Ilustrasi tempe busuk. Foto: istimewa

Bacaini.id, KEDIRI – Masyarakat Kediri punya makanan favorit yang diolah dari bahan busuk. Alih-alih membuat sakit perut, makanan ini justru paling disukai dan dijual di hampir setiap warung di Kediri.

Bukan digoreng atau dimakan mentah-mentah, tempe busuk ini diolah menjadi bahan baku sambal. Masyarakat Kediri mengenalnya sebagai sambal tumpang.

Popularitas sambal tumpang di Kediri sama dengan sambal pecel di Madiun. Jika masyarakat Madiun menjadikan pecel sebagai menu kuliner khas, warga Kediri memilih sambal tumpang sebagai makanan favorit.

Tak heran jika hampir setiap warung mulai kelas bawah hingga kelas atas selalu menyediakan menu sambal tumpang. Bahkan keberadaan warung penjual nasi tumpang bisa berdekatan lantaran banyaknya peminat makanan ini.

Cara membuatnya gampang. Siapkan bumbu dapur seperti kencur, daun jeruk purut, daun salam, bawang putih, bawang merah, cabe, dan lengkuas. Siapkan pula santan kelapa untuk memberi rasa gurih.

Letakkan semua bahan ke dalam panci dan rebus dengan air. Setelah cukup empuk, matikan api lalu keluarkan semua bahan kecuali lengkuas dan daun salam.

Selanjutnya ambil tempe busuk yang telah disiapkan dan ulek hingga agak hancur. Tempe ini bisa dibeli dari penjual tempe atau membusukkan sendiri. Caranya, biarkan tempe sehat hingga beberapa hari sampai membusuk karena fermentasi.

Masukkan tempe busuk ke dalam panci. Sementara bumbu lain yang telah dikeluarkan dari panci dihaluskan menggunakan blender atau cobek untuk dimasukkan kembali ke dalam panci. Rebus dan masukkan santan hingga mendidih dan mengental. “Tambahkan garam dan gula secukupnya,” kata Sudarmi, salah satu penjual sambal tumpang di Kediri, Senin 18 Juli 2022.

Untuk penyajiannya bisa ditambahkan sayuran yang telah direbus dan kecambah di atas nasi panas, dan guyurlah dengan sambal tumpang. Lebih enak disajikan dengan peyek atau kerupuk.

Saking populernya makanan ini, sejumlah produsen mulai mengolah sambal tumpang instan. Sambal ini dikemas dalam bentuk kering sehingga awet untuk waktu lama. Selanjutnya kita tinggal menambahkan air panas dan mengaduk.

Penulis: Hari Tri Wasono

Tonton video:

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: kuliner kedirisambal tumpangtempe busuk
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

gandrung sewu Banyuwangi

Apa itu Gandrung Sewu Banyuwangi? Tarian Heroik Pelawan Belanda

Promo tiket PT KAI madiun

PT KAI Daop 7 Madiun Manjakan Pecinta Gandrung Sewu Banyuwangi

Dorong Percepatan Sertifikasi SLHS, Satgas Percepatan MBG Verifikasi SPPG Deyeng

Dorong Percepatan Sertifikasi SLHS, Satgas Percepatan MBG Verifikasi SPPG Deyeng

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15600 shares
    Share 6240 Tweet 3900
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16622 shares
    Share 6649 Tweet 4156
  • Seruan Boikot TRANS 7 Meluas Hingga ke Kampung Halaman Tan Malaka

    814 shares
    Share 326 Tweet 204
  • Oknum DPRD Kota Blitar Dinonaktifkan, Buntut Penggerebekan di Kota Batu

    615 shares
    Share 246 Tweet 154
  • Kabar Buruk dari Blitar di Sepanjang Oktober

    563 shares
    Share 225 Tweet 141

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112