Bacaini.id, KEDIRI – Masa angkutan Lebaran 2022 PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah usai, Jumat, 13 Mei 2022. Tercatat selama 22 hari, Daop 7 Madiun telah melayani ratusan ribu penumpang.
Manager Humas Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan masa angkutan Lebaran 2022 yang dimulai sejak 22 April lalu PT KAI Daop 7 Madiun sukses melayani sebanyak 268.285 penumpang.
“Dari jumlah total itu, penumpang KA yang naik sebanyak 127. 790 dan penumpang yang turun sebanyak 140.495. Rata-rata per hari mengangkut 12.194 penumpang,” terang Ixfan, Jumat, 13 Mei 2022.
Menurut Ixfan, puncak arus mudik angkutan Lebaran 2022 terjadi pada Sabtu, 30 April 2022 atau H-2 lebaran. Pada hari itu, penumpang yang berangkat dari wilayah Daop 7 Madiun sebanyak 4.324 orang. Sedangkan puncak arus balik terjadi pada Rabu, 4 Mei 2022 atau H2+1 lebaran dengan jumlah penumpang berangkat sebanyak 9.938 orang.
“Selama itu juga ada penumpang yang membatalkan tiket di tujuh stasiun total ada 741, paling banyak Stasiun Madiun, 288 tiket, Stasiun Jombang ada 147 tiket dan Kediri, 125 tiket,” sebutnya.
Dalam periode yang sama, Daop 7 Madiun juga telah melayani sebanyak 10.453 peserta antigen. Keberhasilan dalam melayani pelanggan juga tidak lepas dari minimnya kejadian keamanan dan ketertiban di jalur KA wilayah Daop 7 Madiun yang mencakup Madiun, Jombang, Blitar, Kediri, Tulungagung dan Nganjuk.
Ixfan menyebutkan ada lima pelanggaran yakni tiga kejadian kendaraan yang menemper KA, satu orang yang menemper KA dan satu kejadian palang pintu JPL ditabrak.
“Keberhasilan ini tidak lepas dari peran seluruh insan KAI dan kolaborasi semua pihak dalam memberikan pelayanan terbaik. Tentu saja kami juga menyampaikan terimakasih kepada para pelanggan KAI atas kepercayaan yang diberikan,” tandasnya.
Untuk diketahui, selama masa angkutan Lebaran 2022, Daop 7 Madiun menediakan delapan perjalanan KA jarak jauh dengan 61.864 tempat duduk dengan rata-rata 2.812 tempat duduk perhari. Selain KA keberangkatan dari Daop 7 Madiun, ada juga 38 jarak jauh yang melintas di wilayah Daop 7 Madiun serta empat KA jarak jauh tambahan dengan relasi ke berbagai tempat tujuan.
Penulis: Novira