• Login
  • Register
Bacaini.id
Saturday, July 5, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Menkominfo Harapkan Kebebasan Pers Jaga Humanisme Masyarakat

ditulis oleh Editor
08/02/2022
Durasi baca: 3 menit
491 37
0
Menkominfo Harapkan Kebebasan Pers Jaga Humanisme Masyarakat

Menteri Kominfo Johnny G. Plate.

Bacaini.id – Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengajak jurnalis merefleksikan perjalanan pers Indonesia. Menurutnya, di era digital, pers tetap memiliki peran dasar mengawal kehidupan berbangsa yang cerdas dan bermartabat.

Oleh karena itu, Menkominfo mendorong pers untuk menyajikan konten berkualitas yang memberdayakan dan menjaga humanisme masyarakat.

“Peran strategis pers akan tetap relevan dari masa ke masa. Bahkan di era digital sekarang pers senantiasa menjalankan fungsi yang sangat kritis, fungsi korektif mewujudkan kehidupan masyarakat, kehidupan bangsa, kehidupan negara yang lebih inklusif, yang lebih demokratis, dan tentu yang lebih visioner untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan kita,” ungkapnya dalam Diskusi The Editor’s Talks yang berlangsung secara hibrida dari Jakarta Selatan, Selasa (08/02/2022).

Sebagai pilar keempat demokrasi setelah legislatif, eksekutif dan yudikatif, Menteri Johnny mengingatkan mengenai peran pers sebagai pengontrol atas tiga pilar tersebut.

“Jadi Ibu Ketua Komisi I DPR RI (Meutya Viada Hafid), kita memang dikontrol oleh pers dan pers berjanji untuk mengontrol kita dan itu adalah hal yang baik adanya,” ujarnya.

Mengutip Digital News Report tahun 2021 yang dirilis Reuters Institute University of Oxford, Menkominfo menyebutkan media online termasuk media sosial menjadi sumber berita yang paling banyak diakses oleh masyarakat dengan proporsi sekitar 89%. Sementara televisi pada proporsi 58% dan media cetak 20%.

“Laporan tersebut selaras juga dengan Survei Status Literasi Digital Indonesia 2021 yang dilakukan Kominfo dan Katadata Insight Center, dimana 73% masyarakat menjadikan media sosial sebagai sumber informasi yang paling sering diakses. Sedangkan 59,7% responden memilih televisi dan hanya 4% responden memilih media cetak dan radio sebagai sumber informasi,” paparnya.

Berdasarkan data tersebut, Menteri Johnny mendorong pers menyajikan konten yang bisa memberdayakan dan menjaga humanisme masyarakat.

“Tidak sekadar melaporkan informasi, tetapi lebih kepada memberikan daya analisis yang kritis dan berimbang, memperluas pemikiran, serta menjaga humanisme masyarakat,” tandasnya.

Bahkan, Menkominfo mengharapkan insan pers menunjukkan karya yang berkualitas dalam menjalankan kebebasan pers.

“Pers harus mampu menunjukkan kepada masyarakat secara jelas perbedaan antara konten hasil kerja dan kinerja jurnalisme dengan konten yang bukan karya jurnalistik. Kinerja insan pers yang bebas, yang independen, dan yang bertanggungjawab perlu didukung oleh institusi bisnis yang menaunginya,” ungkapnya.

Indeks Kebebasan Meningkat

Sejarah mencatat adanya pembatasan terhadap kebebasan pers di berbagai negara, termasuk di Indonesia. Namun, Menteri Johnny menegaskan semua pembatasan kebebasan pers itu hanya menghasilkan situasi yang kontraproduktif bagi perkembangan bangsa.

“Alih-alih menghasilkan kestabilan, alih-alih menghasilkan kemapanan. Justru menumbuhkan otoritarianisme yang pada akhirnya menimbulkan chaos, disharmoni bahkan disintegrasi,” tuturnya.

Mengutip indeks kebebasan pers yang dirilis Reporters Without Broders tahun 2021, Indonesia menempati peringkat 113 dari 180 negara. Posisi itu, menurut Menkominfo meningkat signifikan dari urutan 139 pada tahun 2013.

“Sedangkan secara nasional, indeks kemerdekaan pers Indonesia mencapai skor 76,02 di tahun 2021 dengan kata lain meningkat 0,75 poin dibandingkan tahun 2020 dengan skor 75,27,” jelasnya.

Menkominfo menyatakan tantangan yang dihadapi insan pers tidak hanya dari luar, tetapi juga dari dalam pers sendiri.

“Seiring dinamika masyarakat, tantangan yang dihadapi oleh pers pun muncul secara dinamis dan tantangan terbesar saat ini tidak hanya berasal dari faktor atau sisi eksternal pers namun juga dari dalam pers itu sendiri,” tandasnya.

Menurut Menteri Johnny, tantangan yang perlu juga dihadapi saat ini adalah semakin sulitnya menegakkan jurnalisme berkualitas.

“Industrialisasi dan komersialisasi yang melanda pers ditambah tuntutan pers untuk beradaptasi dengan akselerasi teknologi informasi dan komunikasi membuat pers mengalami kecanggungan,” ujarnya.

Tantangan lain, khususnya yang menjadi perhatian media konvensional adalah berkembangnya media baru, the new e-commerce over the top dan fenomena media sosial yang sarat dengan click bait, hoaks, hingga infodemi.  Oleh karena itu, Menkominfo mendorong iklim pers yang sehat dan berkualitas menjadi penting untuk terus dijaga dan ditumbuhkembangkan.

“Kondisi pers yang sehat tentu berdampak pada kualitas berita yang disebarluaskan kepada masyarakat, informasi-informasi yang berbasis data yang aktual, yang faktual, dan tentunya juga yang bertanggung jawab,” tegasnya.

Selain Menteri Johnny, diskusi bertajuk Membangun Jurnalisme Berkualitas di Era Revolusi Teknologi Informasi turut dihadiri Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid, Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid, Anggota Dewan Pers Agus Sudibyo, Pengamat Media Ignatius Haryanto dan Ketua Dewan Penasihat Forum Pemred Kemal Gani.(ADV)

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Pelajar SMA di Tulungagung Ditemukan Tewas di Jalan, Usai Pesta Miras?

Lompatan PMI Asal Kediri di Bandara Korsel, Benar Bunuh Diri?

Lepas Kontingen Kota Kediri Pada Porseni MI, MTs, dan MA Jatim 2025, Ini Pesan Mbak Wali Kota

Lepas Kontingen Kota Kediri Pada Porseni MI, MTs, dan MA Jatim 2025, Ini Pesan Mbak Wali Kota

Berangkatkan Jalan Sehat, Mbak Wali Harapkan Pelajar Bisa Olahraga Tiap Hari

Berangkatkan Jalan Sehat, Mbak Wali Harapkan Pelajar Bisa Olahraga Tiap Hari

  • Viral Orang Pelayaran Aniaya Driver Ojol Picu Aksi Solidaritas

    Viral Orang Pelayaran Aniaya Driver Ojol Picu Aksi Solidaritas

    637 shares
    Share 255 Tweet 159
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15388 shares
    Share 6155 Tweet 3847
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16587 shares
    Share 6635 Tweet 4147
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10860 shares
    Share 4344 Tweet 2715
  • Warna Bulu Kucing Ternyata Menunjukkan Wataknya

    4963 shares
    Share 1985 Tweet 1241

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist