Bacaini.id, KEDIRI – Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Kediri mencapai hasil yang maksimal dalam kinerjanya selama tahun 2021. Atas kinerja tersebut, KPPBC Kediri berhasil meraih Indeks Kepuasan Pengguna Jasa sebesar 4,72 dari skala 5.
Kepala KPPBC Kediri, Sunaryo mengatakan selama tahun 2021, Kantor Bea dan Cukai Kediri berhasil mengumpulkan penerimaan negara sebanyak Rp 32.876.261.089.066 (32,8 triliun).
“Tahun 2021 pencapaian targetnya 118,3 persen dan ini termasuk paling tinggi. Peningkatannya hampir 22 persen dan surplus hampir 5 triliun rupiah,” terang Sunaryo saat konferensi pers di kantor Bea Cukai Kediri, Jalan Diponegoro, Kecamatan Kota, Kediri, Rabu 19 Januari 2022.
Jumlah penerimaan negara sebesar 32,8 triliun terdiri dari Bea masuk sebesar 6.669.838.641 rupiah, dan Cukai sebesar 32.869.591.250.425 setara dengan 18,3 persen dari APBN.
Menurut Sunaryo, selama tahun 2021 dari aspek penerimaan memang terlihat kinerjanya bagus, terutama dari aspek cukai sehingga mampu mencapai surplus sebesar 5 triliun yang telah disebutkan sebelumnya.
“Penyumbang paling besar dari cukai rokok, dari Kediri, dari Gudang Garam pastinya,” imbuh Sunaryo.
Selain penerimaan, Kantor Bea dan Cukai Kediri juga turut berkomitmen dan mendukung penuh program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Salah satunya dengan terjun secara langsung ke lapangan untuk melakukan pemetaan dan asistensi UMKM di wilayah kerja KPPBC Kediri.
“Baru di Kota dan Kabupaten Kediri yang sudah kita petakan sebanyak 180 UMKM. Nanti mulai dari omset, bahan baku, pemasaran, dan permasalahan yang ada akan kami tidaklanjuti tahun 2022 ini,” terangnya.
Lebih lanjut, Sunaryo berharap dengan sinergi bersama berbagai pihak terutama dari pemerintah daerah yang berada di wilayah kerja KPPBC Kediri, dukungan dari semua pihak, terutama pemerintah daerah yang berada diwilayah kerja KPPBC Kediri mampu mempertahankan capaian dan kinerja yang maksimal di tahun 2022 ini.
“Mudah-mudahan dengan dukungan yang luar biasa, terutama dari Pemda, tahun ini kita kembali mencapai target maksimal dan berkontribusi bagi bangsa negara baik dalam penerimaan, fiskal dan juga PEN,” tandasnya.
Penulis: Novira