Bacaini.id, KEDIRI – Usai pemberhentian Joko ‘Gethuk’ Susilo sebagai pelatih kepala Persik, agenda latihan tim Macan Putih dipercayakan kepada Alfiat. Sebelumnya Alfiat bertugas menjadi asisten pelatih Gethuk.
Penunjukan Alfiat sebagai pelatih sementara ini dilakukan manajemen untuk mengisi kekosongan pelatih. Sambil menunggu rekruitmen pelatih yang baru, agenda latihan tim Persik harus tetap berjalan.
Lantas materi apa yang diberikan Alfiat dalam latihan di Stadion Brawijaya dua hari lalu?
“Satu minggu ini kita akan fokus meningkatkan kondisi fisik. Saya berikan sirkuit training, speed koordinasi dan set game, tujuannya untuk memulihkan kondisi fisik,” kata Alfiat kepada Bacaini, Kamis, 6 Oktober 2021.
Berdasarkan evaluasi selama 6 pertandingan seri pertama di Jawa Barat lalu, kondisi fisik punggawa Macan Putih masih sangat kurang. Memasuki menit-menit akhir pertandingan, kekuatan fisik beberapa pemain terlihat kendor.
“Kondisi fisik sangat penting karena berpengaruh pada aspek-aspek lainnya di lapangan ketika pertandingan,” jelas Alfiat.
Dia juga menyoroti rapuhnya lini pertahanan Persik. Terlihat dari lima pertandingan seri pertama, dimana Persik selalu kebobolan gol. Selain kondisi fisik, kurangnya komunikasi pemain di lapangan juga menjadi pengaruh kelemahan pertahanan.
Alfiat menambahkan, kondisi ini masih diperparah dengan absennya pemain bertahan Persik, Vava Mario dan Ahmad Agung. Keduanya sedang memenuhi panggilan Timnas mengikuti pemusatan latihan (TC). Praktis pemain bertahan Persik hari ini bisa dibilang minim.
“Ada empat pemain bertahan dan kita maksimalkan yang ada, tidak hanya defens, permainan menyerang pun akan kita tingkatkan. Kita evaluasi dan kita siapkan untuk seri kedua sambil menunggu pelatih kepala yang baru,” kata Alfiat.
Persoalan lain yang sedang dihadapi Persik adalah cedera hamstring yang dialami Arthur Felix Silva. Dalam sesi latihan di Stadion Brawijaya, bek asing itu hanya duduk di pinggir lapangan. “Felix mengalami cedera hamstring, ada robekan ringan di kaki kanan saat pertandingan lawan Bhayangkara FC lalu,” kata Wildan Yahya, fisioterapis Persik.
Menurut Wildan, selama satu minggu sejak mengalami cedera, Felix sudah melakukan upaya penyembuhan. Mulai dari istirahat total, melakukan fisioterapi dan juga strengthening atau penguatan otot.
“Perkembangannya sudah cukup baik, hari ini sudah start jogging. Mungkin Senin besok sudah bisa gabung latihan tim,” ungkapnya.
Dengan kondisinya saat ini diperkirakan Felix sudah dapat membela timnya pada laga pertama seri kedua Kompetisi BRI Liga 1 melawan PSIS Semarang, 15 Oktober mendatang.
Penulis: Novira Kharisma
Editor: HTW
tonton video: