Bacaini.id, SURABAYA – Marah merupakan salah satu sifat dasar manusia. Allah SWT memberikan rasa marah untuk menguji keimanan umat-Nya.
Nabi Muhammad SAW bersabda, “Marah adalah awal segala keburukan.” (Muttafaq Alaih). Dalam hadist tersebut, Rasulullah mengajarkan bahwa marah tidak dapat menyelesaikan masalah, bahkan dapat memperkeruh masalah.
Islam tidak melarang umat untuk marah. Namun Rasulullah SAW mengajarkan umat muslim untuk menahan atau mengendalikan amarahnya karena ada sejumlah keutamaan bagi mereka. Apa saja?
1. Wasiat dari Nabi Muhammad SAW
Menahan atau mengendalikan rasa marah merupakan wasiat dari Nabi Muhammad SAW. “Dari Abu Hurairah ra bahwasanya ada seseorang yang datang kepada Rasulullah dan berkata, ‘Berilah wasiat kepadaku.’ Rasulullah menjawab, ‘Jangan marah’. Orang ini mengulangi lagi, Rasulullah kembali menjawab, ‘Jangan kau marah’.”
2. Dijauhkan dari murka Allah
Keutamaan menahan marah yang pertama adalah dapat menyelamatkan seorang muslim dari murka Allah SWT. “Dari Abdullah bin Amr ra bahwa Ia bertanya kepada Rasulullah SAW, ‘(Wahai Rasulullah), apa yang dapat menyelamatkanku dari murka Allah?’ ‘Tahan marah,’ jawab Rasulullah SAW.
3. Menjadi orang kuat yang sesungguhnya
Rasulullah bersabda, “Orang yang kuat itu bukanlah karena jago gulat, tetapi orang kuat adalah orang yang dapat menahan dirinya di kala sedang marah.”(HR. Abu Hurairah R.A).
Dalam hadis ini Rasulullah menyebut, orang yang dapat menahan dan mengendalikan amarah adalah orang kuat yang sesungguhnya.
4. Ditutupi aurat dan kekurangannya
Keutamaan yang ketiga adalah Allah akan menutupi aurat dan kekurangan umat-Nya yang mampu menahan amarah. Sahabat Ibnu Umar ra berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang menahan marahnya, niscaya Allah akan menutupi auratnya.” (HR Ibnu Abid Dunia).
5. Mengantarkan ke surga
Menahan amarah menjadi amalan baik yang akan mengantar umat muslim ke surga. Dimana Sahabat Abud Darda ra bertanya, “Wahai Rasulullah, tunjukkan pada amalan yang dapat mengantarkan ke surga?” Rasulullah SAW menjawab, “Tahan marah”. (HR Ibnu Abid Dunia dan At-Thabarani).
Itulah 5 keutamaan menahan atau mengendalikan marah dalam Islam yang dirangkum Bacaini.id, dari berbagai sumber. Sebagai umat Islam, sudah menjadi kewajiban untuk meneladani ajaran Rasulullah SAW, Insya Allah akan membawa kebaikan di dunia dan akherat kelak.
Penulis: Novira