Bacaini.ID, KEDIRI – Pernah punya pasangan yang terkesan risih didekati? Enggan digandeng, menolak dipeluk atau bahkan ilang-ilangan semaunya.
Bahkan tidak nampak batang hidungnya tanpa kabar sampai berhari-hari. Bersikap cuek seperti tak butuh dan meremehkan kehadiran kita.
Jangan terburu-buru mewek dulu ya Sobat Gaya. Sebab bisa jadi pasangan kita merupakan seorang dengan tipe avoidant attachment.
Attachment atau keterikatan seseorang memengaruhi cara berinteraksi dengan orang lain dalam konteks hubungan pribadi dan emosional.
Dikutip dari Huff Post, berikut lima tanda pasangan kita merupakan manusia dengan tipe avoidant attachment style.
Takut Komitmen
Orang avoidant malas untuk diribetkan dengan komitmen. Terkesan menggantung hubungan, hanya sekedar “hts”, hubungan tanpa status.
Kalaupun ditanya kelanjutan hubungan, jawaban yang sering terlontar adalah “jalani saja dulu”, “kamu bebas lakukan apa maumu”.
Tipe avoidant attachment secara tidak sadar takut merasa terbebani atau kewalahan dalam hubungan emosional dengan seseorang.
Mereka terbiasa mandiri secara emosional dan terbiasa pula dengan kesepian.
Sangat Menghargai Independensi Hubungan
Meskipun menjaga kemandirian hubungan adalah hal yang sehat, kebutuhan kuat akan kebebasan di atas segalanya bisa menjadi tanda keterikatan yang harus dihindari.
Individu dengan avoidant attachment, lebih memprioritaskan kebutuhan dan ruangnya sendiri di atas kebutuhan pasangannya.
Sehabis nge-date mesra, dia akan langsung menghilang dan menghindar.
Sulit Ungkapkan Perasaan
Tipe ini benar-benar individu yang cuek dan tak mau tahu perasaan orang lain, juga kesusahan untuk berbagi perasaannya sendiri.
Perilaku ini bisa berasal dari ketakutan akan ketergantungan atau keyakinan bahwa mengungkapkan perasaan akan berujung pada penolakan atau pengabaian.
Lebih Pilih Kerja Ketimbang Pasangan
Orang avoidant cenderung pragmatis. Tidak suka melakukan sesuatu yang tak pasti, salah satunya punya pasangan.
Bekerja memberi kepastian bahwa tenaga dan waktu yang dia habiskan akan menghasilkan uang. Sedangan punya pasangan buat tipe avoidant, hanya membuang waktu sia-sia pada hal yang tak pasti.
Hubungan yang Tidak Pasti dan Selalu Bikin Cemas
Perilaku mereka yang tertutup memicu perasaan tak pasti. Ada kalanya terkesan dekat, namun ketika ditanggapi, dia kembali menutup diri.
Terkesan tak peduli, tapi jika kita yang menjauh, dia kembali mendekati. Perilaku yang membingungkan bagi orang lain.
Jadi berhati-hati jika memiliki pasangan dengan tipe avoidant attachment. Jangan terlalu terbawa perasaan dan harus ekstra sabar menghadapi.
Penulis: Bromo Liem
Editor: Solichan Arif