• Login
  • Register
Bacaini.id
Friday, December 5, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

4 Bisnis Kuliner UMKM Lagi Hype, Pemula Silahkan Mencoba

ditulis oleh Editor
3 October 2025 19:31
Durasi baca: 3 menit
Bisnis kuliner umkm lagi hype

4 bisnis kuliner UMKM yang lagi hype (foto/ist)

Bacaini.ID, KEDIRI – Bisnis kuliner UMKM di Indonesia makin berkembang di tahun 2025.

Yang sedang hype di kalangan pelaku UMKM saat ini adalah bisnis kuliner makanan sehat dan praktis

Dari ikan siap goreng hingga cloud kitchen bisa jadi peluang buat pelaku UMKM, terutama bagi pemula bermodal kecil.

Apa saja yang lagi hype? Yuk, intip 4 tren kuliner yang lagi laris manis, lengkap dengan tip dan perkiraan modal. 

Ikan atau Lauk Siap Goreng dan Ready to Cook Meal

Lauk praktis untuk orang-orang yang semakin sibuk dan tak mau ‘ribet’ memasak.

Beberapa bulan belakangan, ikan siap goreng banyak dijual di pinggir-pinggir jalan dan mendapatkan respon positif dari masyarakat.

Ikan lele atau nila lokal menjadi bintang produk ‘ikan siap goreng’ yang sudah dibumbui kuning, lengkuas, atau pedas.

Tak hanya laris dijual langsung, kini produk ini laris di marketplace seperti GoFood, dengan penjualan frozen food naik 30% di 2025.

Beberapa pedagang juga menyediakan ayam ukep bahkan tempe bacem siap goreng. Cukup goreng 5-10 menit, lauk lezat siap terhidang.

Memulai usaha ini tak butuh modal banyak. Mulai Rp1 juta untuk ikan lokal (Rp10-15 ribu/kg) dan vacuum sealer murah.

Tip: Racik bumbu pedas khas daerah dan promosikan lewat media sosial apapun dengan video 15 detik untuk cepat viral. 

Katering dan Warung Sehat

Makanan sehat jadi idola orang-orang masa kini. Tren hidup sehat membuat katering dan warung sehat naik daun.

Menu keto, vegan, atau rendah kalori laris di kalangan pekerja kantoran dan komunitas gym, dengan penjualan di ShopeeFood melonjak 25%.

Warung salad organik juga menjadi viral di Jogja dan diikuti daerah-daerah lainnya.

Katering sehat juga bisa menjadi ladang bisnis menguntungkan di tengah tren hidup sehat masyarakat Indonesia.

Modal awal Rp2 juta cukup untuk dapur kecil dan bahan organik lokal.

Tip: Tambah opsi personalisasi, misal menu diabetes dan kolaborasi dengan influencer fitness untuk promosi.

Makanan Rebus dan Kukus 

Masih dengan bisnis makanan sehat, penjual umbi-umbian kukus atau rebus seringkali kita temukan di pinggir-pinggir jalan.

Makanan rebus atau kukus juga bisa menjadi peluang bisnis yang bisa dicoba. Jagung rebus, ubi kukus, edamame, kentang dan umbi-umbian lokal lainnya menjadi makanan sehat alternatif yang kini menjadi pilihan.

Tip: Kemas dengan wadah cantik dan beberapa penjual juga menyediakan sambal sebagai cocolan rebusan. 

Cloud Kitchen: Dapur Tanpa Gerai, Cuan Maksimal

Cloud kitchen, dapur khusus delivery, jadi primadona UMKM urban karena hemat biaya sewa.

Penjualan via cloud kitchen di kota besar naik 40% dari ata GrabFood 2025. Bahkan beberapa penjual makanan yang memilih hanya buka online, mereka memasaknya dari apartemen.

Tak perlu buka warung, sewa tempat dan karyawan, sudah bisa memiliki usaha kuliner yang menghasilkan.

Tak hanya masakan rumahan, aneka cemilan juga bisa dijual dengan sistem cloud kitchen. Modal awal hanya butuh peralatan dasar untuk memasak dan bahan baku.

Tip: Manfaatkan AI sederhana seperti Google Analytics untuk prediksi pesanan dan promosi di Gojek atau Grab.

Jangan lupa untuk manfaatkan media sosial secara maksimal. 

Penulis: Bromo Liem

Editor: Solichan Arif

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: bisnis kuliner UMKMbisnis lagi hypekulinerUMKM
Advertisement Banner

Comments 1

  1. Pingback: Yuk Belajar dari Kasus Ashanty, Ini Tip Hadapi Karyawan Brengsek – Bacaini.id

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Kota Kediri Terima Penghargaan Swasti Saba Padapa, Ini Penjelasan Nilainya

Kota Kediri Terima Penghargaan Swasti Saba Padapa, Ini Penjelasan Nilainya

guru privat anak

Tip Jadi Guru Privat Anak di Rumah, Tak Berlaku Untuk Ortu Tajir

Dianggap Tidak Faham Kehutanan, Raja Juli Diminta Mundur dari Jabatan Menteri

Dianggap Tidak Faham Kehutanan, Raja Juli Diminta Mundur dari Jabatan Menteri

  • solo together

    Dari Solo Together Mereka Bertemu Jodoh, Teman dan Pekerjaan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Membaca Kekuatan Fiskal Kota Kediri, Aman atau Bahaya?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tangis Penyesalan Pelajar di Blitar Usai Membuang Bayi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2020 - 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist