Upaya penanggulangan Covid-19 di Sekolah Calon Perwira (Secapa) Angkat Darat berlangsung cukup cepat. Hingga hari ini, Rabu 15 Juli 2020, jumlah pasien yang sembuh dari klaster ini telah mencapai 281 orang.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat Brigjen TNI Nefra Firdaus mengatakan hasil lab PCR dari swab kedua di Secapa AD sampai hari ini terdapat 116 pasien tambahan yang dinyatakan negatif. Sementara hasil pemeriksaan Lab PCR dari swab pertama lalu terdapat penambahan 27 pasien positif.
“Dari total 1.307 pasien positif Covid-19 di Secapa AD, pagi ini sudah berkurang 281 orang menjadi tinggal 1.026 orang,” kata Nefra kepada Bacaini.
Kecepatan penanganan Covid-19 di lingkungan Secapa AD ini patut diparesiasi. Pagi ini Tim Uji Klinis Anti Covid 19 akan memberikan beberapa kombinasi obat kepada pasien positif Covid-19 di Secapa untuk mempercepat kesembuhan mereka.
Pemberian obat ini merupakan hasil kerjasama Riset Pengembangan Kombinasi Obat untuk Anti Covid 19 antara Universitas Airlangga, Badan Intelejen Negara, dan TNI Angkatan Darat. Tindakan ini telah sesuai dengan protokol Pedoman Pelaksanaan Uji Klinis dari BPOM.
Brigjen TNI Nefra Firdaus menambahkan, penanganan Covid-19 di Pusdik Pom Cimahi juga menunjukkan hasil bagus. Dari hasil swab kedua terhadap 101 pasien positif, telah terjadi perubahan status menjadi negatif melalui uji Lab PCR.
Sebelumnya Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan akan terus melakukan evaluasi terkait protokol kesehatan yang dijalankan di lembaga pendidikan. “Itulah yang kita terus evaluasi. Suka atau tidak, inilah Angkatan Darat dengan segala keterbatasan,” kata Andika di Secapa AD Bandung, Sabtu, 11 Juli 2020 seperti dilansir Kompas.com.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan luar dan dalam asrama. Perbaikan dan pembenahan kemampuan rumah sakit TNI dalam menangani Covid-19 juga terus dilakukan. (*)