Bacaini.id, KEDIRI – Warga Kota Kediri mengeluhkan sulitnya mendapatkan LGP 3 kilogram. Beberapa minggu terakhir, LPG subsidi ini menghilang di toko-toko eceran.
Salah satu warga, Laminah mengaku, sudah beberapa hari ini sulit mendapatkan LPG 3 kilogram yang sangat dibutuhkannya untuk memasak di rumah.
“Saya sudah berkeliling di toko-toko eceran dekat rumah, tetapi stoknya kosong,” ujar Laminah, Senin, 24 Juli 2023.
Jika ada pun, lanjut Laminah, LPG 3 kilogram di toko eceran yang kebetulan dia temukan, harganya juga lebih mahal. Dari harga normal Rp16.000 kini bisa mencapai Rp20.000 sampai Rp25.000.
Menghilangnya LPG melon ditingkat pengecer mengakibatkan terjadinya antrean di pangkalan. Seperti pangkalan LPG milik Nurna Ningsih di Kelurahan Pakunden, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
Nurna mengungkapkan bahwa penyebab menghilangnya LPG melon yang terjadi akhir-akhir ini bukan karena pengurangan stok dari pihak Pertamina. “Tidak ada pengurangan jumlah dari Pertamina, tetapi karena permintaan masyarakat yang terbilang tinggi,” ungkap Nurna singkat.
Penulis: AK.Jatmiko
Editor: Novira