• Login
  • Register
Bacaini.id
Monday, May 19, 2025
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL
No Result
View All Result
Bacaini.id

Budiman Sudjatmiko: Rakyat Miskin Menjadi Supplier Program Makan Gratis

ditulis oleh Danny Wibisono
22/10/2024
Durasi baca: 3 menit
545 5
0
Budiman Sudjatmiko: Rakyat Miskin Menjadi Supplier Program Makan Gratis

Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Budiman Sudjatmiko (Foto : Kesi Yovana)

Bacaini.ID, JAKARTA – Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan, Budiman Sudjatmiko berkomitmen membuka akses masyarakat miskin untuk mendapat modal usaha. Salah satunya dengan menggandeng PT Permodalan Nasional Madani (PNM) agar memberikan kredit ultra mikro atau KUR.

Budiman mengatakan pemberian akses modal usaha bagi warga miskin akan membuka kesempatan mereka terlibat dalam program pemerintah. Termasuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Budiman berharap masyarakat miskin bisa menjadi supplier dalam penyediaan makanan untuk anak sekolah di daerah. “Saya akan bicara dengan perbankan, saya juga akan berkoodinasi dengan Permodalan Nasional Madani (PNM) agar memberikan kredit ultra mikro atau KUR,” ungkap Budiman di Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2024.

Program MBG yang menjadi bagian “Delapan Program Hasil Terbaik Cepat” pemerintahan Prabowo Subianto diharapkan dapat melibatkan masyarakat miskin dalam rantai pasok penyediaan bahan makanan. Meski belum memiliki data pasti mengenai jumlah masyarakat miskin di Indonesia, Budiman memasang target ambisius, yaitu minimal 50 persen dari mereka untuk dapat berkontribusi sebagai supplier.

Budiman menegaskan, pengentasan kemiskinan harus dilakukan secara menyeluruh, bukan sekadar mengatasi gejala. “Jadi pengentasan kemiskinan bukan sekadar menyembuhkan simptom atau gejalanya, bukan menanggulangi, tapi mengentaskan. Bukan sekadar ngasih uang tunai, tapi harus ada pemberdayaan, pembangunan inklusif mulai dari sektor industri, juga kebijakan-kebijakan investasi,” imbuhnya.

Budiman juga menekankan bahwa pemberdayaan masyarakat miskin juga harus berfokus pada pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia. di antaranya adalah pelatihan kompetensi untuk mengelola koperasi dan pelatihan teknologi dalam bentuk upskilling dan reskilling.

Langkah ini, menurut Budiman, dapat menciptakan ekosistem yang mendukung pemberdayaan masyarakat miskin, sehingga mereka tidak hanya menjadi penerima bantuan, tetapi juga berperan aktif dalam perekonomian nasional. Hal ini selaras dengan upaya pemerintah dalam pengentasan kemiskinan di Indonesia yang berfokus pada pemberdayaan keluarga miskin dan pra sejahtera.

Prosentase penduduk miskin di Indonesia pada Maret 2024 tercatat sebesar 9,03%, menunjukkan penurunan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Adapun keluarga miskin didefinisikan sebagai mereka yang memiliki pengeluaran di bawah garis kemiskinan. Sementara keluarga pra sejahtera adalah mereka yang berada di atas garis kemiskinan tetapi masih menghadapi tantangan dalam memenuhi kebutuhan dasar.

Program Pembiayaan Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera) yang diluncurkan oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM) pada tahun 2016 bertujuan untuk memberdayakan keluarga miskin dan pra sejahtera, terutama perempuan. Program ini menyediakan pinjaman modal tanpa agunan, dengan jumlah minimal Rp.2.000.000, yang sangat mudah diakses bagi mereka yang sebelumnya tidak terlayani oleh lembaga keuangan formal. Hingga saat ini, Mekaar telah melayani lebih dari 20,6 juta ibu-ibu di Indonesia, dengan 1,7 juta di antaranya berhasil “naik kelas” ke lembaga keuangan formal.

Sistem tanggung renteng yang diterapkan dalam program ini menciptakan rasa tanggung jawab bersama dalam pengelolaan pinjaman. Selain memberikan akses pembiayaan, Mekaar juga menawarkan pelatihan dan pendampingan untuk pengembangan usaha, yang sangat penting dalam meningkatkan keterampilan kewirausahaan dan pengelolaan keuangan.

Dampak positif dari Program Mekaar sangat signifikan. Menurut data dari Sekretaris PNM Dodot Patria Ary, program ini telah membantu 1,7 juta warga keluar dari kemiskinan ekstrem, dengan rata-rata peningkatan pendapatan rumah tangga berkisar antara 1,36% hingga 1,71%. Hal ini menunjukkan bahwa program ini tidak hanya memberikan modal, tetapi juga meningkatkan taraf hidup keluarga miskin dan pra sejahtera secara berkelanjutan.

Mekaar juga berperan dalam mengurangi ketergantungan masyarakat terhadap rentenir atau bank emok, dengan tingkat kredit macet yang sangat rendah, yaitu hanya 0,05%. Ini menunjukkan program tersebut berhasil dalam mengelola risiko dan memberikan dukungan yang tepat kepada para peminjam.

Dengan pendekatan yang holistik, Program Pembiayaan Mekaar PNM berkontribusi besar dalam upaya pengentasan kemiskinan di Indonesia, memberdayakan perempuan, dan meningkatkan kesejahteraan keluarga secara keseluruhan. “Masyarakat tidak hanya dibantu, tetapi diberdayakan dan ditingkatkan kemampuanya agar ekonominya meningkat dan menjadi lebih baik”, ungkap Dodot.

Penulis : Danny Wibisono
Editor : Hari Tri Wasono

Print Friendly, PDF & EmailCetak ini
Tags: budiman sudjatmikomekaarPercepatan Pengentasan KemisikinanPNM
Advertisement Banner

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recommended

Nelayan di Trenggalek Gelar Upacara Adat Larung Sembonyo

Nelayan di Trenggalek Gelar Upacara Adat Larung Sembonyo

Meme vs Penguasa: Pembungkaman di Ruang Digital

Meme vs Penguasa: Pembungkaman di Ruang Digital

Penting! Perempuan dengan Gejala Menopause Perlu Makanan ini

Penting! Perempuan dengan Gejala Menopause Perlu Makanan ini

  • Kepemilikan tanah dengan Letter C, Petuk D, dan Girik mulai tahun 2026 tidak berlaku. Mulai urus sekarang juga !

    15258 shares
    Share 6103 Tweet 3815
  • Djarum Grup Akuisisi Bakmi GM, Pendapatannya Bikin Melongo

    16569 shares
    Share 6628 Tweet 4142
  • Pamer Hummer Listrik 4,5 M, “Rahasia” Ketenaran Gus Iqdam Dibongkar Netizen

    10853 shares
    Share 4341 Tweet 2713
  • Eks Kapolres Trenggalek Terungkap Bawa Arca Durga ke Bogor

    2794 shares
    Share 1118 Tweet 699
  • Warna Bulu Kucing Ternyata Menunjukkan Wataknya

    4955 shares
    Share 1982 Tweet 1239

 

Bacaini.id adalah media siber yang menyajikan literasi digital bagi masyarakat tentang politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum, pertahanan keamanan, hiburan, iptek dan religiusitas sebagai sandaran vertikal dan horizontal masyarakat nusantara madani.

  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Beriklan
  • Redaksi
  • Privacy Policy

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BACA
  • SOSOK
  • EKONOMI
  • BACAGAYA
  • INTERNASIONAL
  • OPINI
  • TEKNO & SAINS
  • REKAM JEJAK
  • PLURAL
  • HISTORIA
  • INFORIAL

© 2025 PT. BACA INI MEDIA. Hak cipta segala materi Bacaini.ID dilindungi undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist


Warning: array_sum() expects parameter 1 to be array, null given in /www/wwwroot/Bacaini/wp-content/plugins/jnews-social-share/class.jnews-social-background-process.php on line 112